news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Akbar Alamsyah, Korban Tewas Demo DPR di Mata Keluarga

11 Oktober 2019 16:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu Akbar Alamsyah, Rosminah (kiri) menangis saat prosesi pemakaman korban demo ricuh Akbar Alamsyah di TPU kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
zoom-in-whitePerbesar
Ibu Akbar Alamsyah, Rosminah (kiri) menangis saat prosesi pemakaman korban demo ricuh Akbar Alamsyah di TPU kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
ADVERTISEMENT
Korban Demonstrasi DPR, Akbar Alamsyah (19) telah dimakamkan di TPU Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (11/10) pagi.
ADVERTISEMENT
Kakak kandung, Fitri Rahmayani (25) mengenang kebiasaan adik semata wayangnya itu. Menurutnya, Akbar adalah anak yang senang bermain dan berkumpul dengan teman-temannya.
"Akbar lebih seru main sama temannya, nongkrong," ujar Fitri di samping makam adiknya, Jumat (11/10).
Ia mengungkapkan, Akbar adalah sosok yang senang membantu keluarga.
Kakak Akbar Alamsyah, Fitri Rahmayani (kanan) di TPU kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Foto: Abyan Faisal/kumparan
"Dia cuek, tapi kalau disuruh, mau orangnya," sebutnya.
Almarhum Akbar sendiri sudah lulus dari sekolah SMK. Fitri berkata, Akbar sempat bekerja di sebuah restoran namun sudah berhenti.
"Dia baru berhenti kerja tanggal 17 November 2018 karena habis kontrak. Aku bilang jangan lanjut, capek kerjanya," tuturnya.
Demonstrasi di depan gedung DPR 25 September 2019 lalu merupakan hari terakhir Fitri sekeluarga melihat Akbar dalam kondisi sehat. 2 Hari setelah itu yakni tanggal 27 November, Akbar ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Keluarga dan kerabat menghadiri prosesi pemakaman korban demo ricuh Akbar Alamsyah di TPU kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
"Akbar hilang itu dia (tanggal 26) tanggal 27 dikabarinnya enggak ada, tapi orangnya sudah hilang tanggal 26," sebut Fitri.
ADVERTISEMENT
Keluarganya pun sempat tak mengenalinya karena parahnya luka yang didera oleh Akbar.
"Jadi kepalanya besar kayak pakai helm, kayak semacam tumor kepala, gede lebam. Bibirnya sampai nutupin lubang hidung saking keluarnya, jontor," jelas Fitri mengenang pertemuan terakhirnya dengan sang adik.
Akbar meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Kamis (10/10), sekitar pukul 17.00 WIB. Akbar mengalami retak pada tempurung kepala dan sempat menjalani operasi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, akibat demo berujung kericuhan di DPR beberapa waktu lalu.
Keberadaan Alamsyah sempat tidak diketahui usai demo pelajar tanggal 25 September 2019, dan baru diketahui pada 28 September 2019 dalam kondisi koma di rumah.