Aksi Heroik Driver Go-Jek Kejar Penjambret di Surabaya

29 Maret 2018 9:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Aksi heroik dilakukan seorang driver ojek online bernama Mahardhika Nugraha Hariyanto (18). Dia tak hanya sekadar mengagalkan aksi penjambretan di Jalan Dharmahusada Indah, Surabaya, Selasa (27/3) tapi juga membuat dua penjambret tersebut dibekuk petugas.
ADVERTISEMENT
Mahardhika menceritakan, awalnya dia tengah melintas di Jalan Jojoran, Gubeng, tanpa membawa penumpang. Tiba-tiba dirinya mendengar teriakan 'jambret' dari seorang wanita bernama Umi Farida, (22) yang berjarak sekitar tiga meter di belakangnya.
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
"Mbak itu HP-nya disambar jambret, langsung teriak minta tolong. Saya noleh ke belakang dan lihat si jambret," ujarnya kepada kumparan (kumparan.com) usai pemberian penghargaan di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (29/3).
Usai menyikat ponsel korban yang berada di dasbor motor, jambret tersebut langsung tancap gas. Secara spontan, Mahardhika mengejar kedua jambret bermotor itu.
"Saya pukul pakai helm, dia (jambret) tambah kencang. Mau saya pukul lagi dia belok kiri motong mobil. Dekat kantor BPJS saya tabrak samping kanan pelaku terjatuh," ujar Mahardhika yang ternyata baru 3 hari menarik ojek online itu.
ADVERTISEMENT
Sekitar 5 kilometer, Mahardhika mengejar pelaku. Dia terus membuntuti pelaku hingga melewati Jalan Kertajaya Manyar dan berakhir di Jalan Dharmahusada Indah di depan Kantor BPJS Kesehatan Surabaya.
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mahardhika Nugraha, ojek peringkus jambret (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Saat menabrak kantor tersebut, motor penjambret seketika terjatuh. Mahardhika pun terjatuh. Dua rekan Mahardika sesama driver ojek online yang berada dekat lokasi kemudian turut mengamankan pelaku. Dibantu warga, seorang pelaku dapat diamankan.
Warga kemudian mencari pelaku yang kabur masuk gang dan akhirnya berhasil ditangkap. "Satunya lari sembunyi, namun berhasil ditangkap warga," kata Mahardika.
Tak lama kemudian petugas polsek setempat datang dan mengamankan dua penjambret. Tanpa terasa, Mahardhika rupanya ikut menderita beberapa luka lecet di kaki, lutut, dan sobek di pelipisnya. Setelah menyadari dirinya luka kemudian dirinya dibawa ke puskesmas.
ADVERTISEMENT
Saat ditanya kenapa punya keberanian demikian, Mahardhika mengaku tidak tahu. Dia saat itu hanya berpikir untuk menghentikan laju penjambret. Terlebih dia melihat pelaku tidak membawa senjata.
"Niatan saya hanya ingin membantu mbaknya (korban). Saya lihat jambretnya juga enggak bawa senjata. Spontan saja pikiran saya," kata Mahardhika.