Aktris Korsel yang Pernah Diculik Korea Utara Meninggal Dunia

17 April 2018 11:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Yonhap)
zoom-in-whitePerbesar
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Yonhap)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang aktris Korea Selatan yang pernah diculik oleh agen Korea Utara, Choi Eun-hee, meninggal dunia. Perempuan itu mengembuskan nafas terakhir di usia ke-91.
ADVERTISEMENT
Kabar mengenai meninggalnya Choi disampaikan oleh keluarganya sendiri. Meski demikian, tidak disampaikan mengenai penyebab kematian Choi. Keluarga hanya menyatakan, Choi akan dikebumikan pada Kamis (19/4) di Seoul.
Choi merupakan salah aktris Korsel ternama di masanya. Dia diculik agen Korut pada 1978 kala sedang berkunjung di Hong Kong.
Kim Jong Il, mantan pemimpin Korea Utara. (Foto: Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Kim Jong Il, mantan pemimpin Korea Utara. (Foto: Getty Images)
Perintah penculikan datang langsung dari Pemimpin Korut saat itu, Kim Jong-il. Ayah Kim Jong-un itu menculik Choi dengan tujuan agar yang bersangkutan membuat film di Korut.
Jong-il sudah dikenal luas sebagaoi sosok penggemar berat film.
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Mychele Daniau)
zoom-in-whitePerbesar
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Mychele Daniau)
Choi disekap dan dibawa ke Korut dari Hong Kong melalui sebuah kapal kargo. Sebulan sesudah dirinya, giliran suami Choi, Shin Sang-ok, yang diculik Korut.
Shin adalah sutradara nomor satu di Korsel. Pasangan tersebut diculik Korut selama delapan tahun. Dalam satu dekade itu pasangan ini membuat 10 film di bawah instruski Jong-il.
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Yonhap)
zoom-in-whitePerbesar
Choi Eun-hee Aktris Korsel yg diculik Korut. (Foto: AFP/Yonhap)
Dalam wawancara dengan sebuah media pada 2011 lalu, Choi menceritakan, Jong-il merupakan sosok yang menghormati dan mendukung dirinya.
ADVERTISEMENT
"Kami di sana diizinkan membuat film dengan nilai artistik dibanding film mengenai propaganda rezim itu," sebut Choi seperti dikutip dari AFP, Selasa (17/4).
"Walau mendapat perlakuan baik saya tidak akan memaafkannya karena dia telah menculik saya," sambung dia.
Saat ditahan pun, pasangan ini diizinkan bepergian ke luar negeri untuk memproduksi film dan mendatangi festival. Namun, mereka tetap berada di bawah pengawasan dan penjagaan ketat intelijen Korut.
Ketika diculik atas perintah Jong-il, pasangan yang sebenarnya sudah bercerai tersebut didesak untuk kembali rujuk.
Setelah dilepaskan Korut, pasangan tersebut memilih tinggal di AS. Mereka baru kembali ke Korsel pada 1999. Choi dan Shin pun tetap bersama sampai Shin meninggal dunia pada 2006 lalu.
ADVERTISEMENT