Alasan Jamhari Bunuh Mantan Istri dan 2 Anaknya: Tak Terima Diceraikan

14 Januari 2019 9:35 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ari, Pembunuh seorang janda dan 2 anak di Bengkulu. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ari, Pembunuh seorang janda dan 2 anak di Bengkulu. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Tim Buser dari Polda Bengkulu dan Polres Rejang Lebong telah menangkap seorang pria bernama Jamhari Muslim alias Ari yang diduga membunuh seorang janda bernama Hasnatul Laili alias Lili binti Suardi (35), bersama dua anaknya yang bernama Melan Miranda binti Yudi Prayoga (16) dan Cika Ramadani (10) di Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur, Bengkulu pada Sabtu (12/1). Ari merupakan suami ketiga dari korban.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Sudarno mengungkapkan, motif Ari membunuh mantan istrinya lantaran sakit hati. Ia tidak terima karena diceraikan oleh Hasnatul -- seorang pedagang pisang -- beberapa waktu lalu.
"Jadi pelaku ini dugaan sakit hati karena dicerai satu bulan yang lalu oleh korban. Pelaku juga merupakan suami ketiga dari korban," kata Sudarno saat dikonfirmasi, Senin (14/1).
Sudarno menambahakan, pelaku juga sudah merencanakan untuk menghabisi nyawa korban. Selain itu pelaku juga turut mengambil beberapa barang milik korban mulai dari mobil Suzuki APV warna emas milik korban, emas milik korban, dan sejumlah uang tunai.
"Pelaku juga mengambil barang milik korban. Tapi barang-barang itu belum sempat dijual dan sudah kita dapatkan sekitar 4 kilometer dari lokasi kejadian," ucap Sudarno.
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
zoom-in-whitePerbesar
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
Lebih lanjut, Sudarno mengatakan pelaku yang merupakan warga asli Bengkulu ini sudah dibawa ke Polda Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Ia mengatakan informasi lengkap akan disampaikan sekitar pukul 10.00 WIB dalam konferensi pers di Polda Bengkulu.
ADVERTISEMENT
"Pelaku dalam perjalanan ke Polda, ia ditangkap tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB di wilayah provinsi Bengkulu tapi di Kabupaten lain kalau dari TKP sekitar 3 sampai 5 jam," tutup Sudarno.
Hasnatul bersama dengan dua anaknya ditemukan tewas pada Sabtu (12/1) sekitar pukul 16.30 WIB oleh seorang saksi bernama Jamadi dan adik korban. Saat itu mereka masuk ke rumah korban dari pintu belakang karena korban tidak kunjung keluar rumah.
Hasnatul merupakan seorang pedagang yang biasa berjualan di pasar yang lokasinya tidak jauh dari rumahnya di daerah Talang Ulu. Korban sudah tiga kali menikah. Namun telah cerai dengan suaminya.
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
zoom-in-whitePerbesar
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
Berdasarkan hasil visum di RSUD Curup, Hasnatul Laili alias Lili (35) meninggal akibat luka di bagian kepalanya kerena benda tumpul. Kemudian dua anaknya Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10) selain terkena pukulan benda tumpul juga terdapat luka bekas jeratan tali dileher. Melan dan Cika adalah anak Hasna dari perkawinan sebelumnya dengan Yudi Prayoga.
ADVERTISEMENT
Selain itu, polisi juga masih menunggu hasil lengkap visum dari RSUD Curup soal dugaan adanya pemerkosaan kepada korban. Sebab korban pertama kali ditemukan tewas oleh seorang saksi dan adiknya dalam keadaan setengah telanjang.
Kapolda Bengkulu Brigjen Coki Manurung, Minggu (13/1) pagi, sempat menyambangi rumah korban. Ketiga korban pembunuhan ini Minggu siang pukul 13.00 WIB telah dimakamkan di TPU Suban Air Panas RT 12. Ketiganya dikubur dalam satu liang besar berdampingan.
Ilustrasi pembunuhan (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembunuhan (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)