Analisis Gempa 5 Magnitudo yang Mengguncang Kawasan Laut Sawu, NTT

13 Januari 2018 7:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Gempa (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Gempa (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Gempa tektonik berkekuatan lima magnitudo mengguncang perairan Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (13/1). Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika menyebutkan gempa ini terjadi pukul 04.49 WIB. Adapun gempa ini sebelumnya berkekuatan 5,1 magnitudo.
ADVERTISEMENT
Hasil analisis oleh BMKG menunjukkan bahwa episenter gempa terletak pada koordinat 10,13 LS dan 122,88 BT. Tepatnya, di Laut Sawu pada jarak 52 kilometer arah barat Kota Naekean, Kabupaten Kupang, Propinsi Nusa Tenggara Timur di kedalaman 68 kilometer.
Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono, menyebutkan, guncangan gempa sempat dirasakan di Kupang, Naekean, Rote, Akle, Hansisi, Terau, dan Baun pada skala intensitas I SIG-BMKG atau II MMI.
"Guncangan gempa bumi ini dirasakan lemah dan belum berpotensi menimbulkan kerusakan," ujar Daryono dalam keterangan tertulisnya.
Daryono menuturkan, jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menghunjam ke bawah Lempeng Eurasia di Laut Sawu.
ADVERTISEMENT
"Zona Sawu-Flores memang sistem subduksinya menukik curam dan dalam. Sehingga meskipun episenter gempanya relatif tidak jauh dari subduction front, kedalaman hiposenternya sudah mencapai 68 kilometer," kata dia.
Daryono mengatakan, gempa ini dipicu oleh penyesaran mendatar-naik (oblique thrust). "Pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami, sehingga masyarakat di pesisir Kupang dan Rote dihimbau agar tetap tenang," kata Daryono.