Angel Lelga: Saya Hafal Banget Mars Perindo, Tapi Bukan Liriknya

Angel Lelga Kader partai perindo, dalam acara pembekalan calon legislatif DPR RI di Kebon Sirih, Jakarta, Senin (17/9/2018). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)

Angel Lelga, kader baru Perindo, tampak mantap maju bertarung sebagai caleg DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Barat VII―Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta―di bawah bendera partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu.

Angel mengaku diminta langsung oleh sang Ketua Umum Perindo, pengusaha media Hary Tanoe, untuk bergabung dengan partai yang dideklarasikan 7 Februari 2015 itu.

Kepada kumparan, Senin (5/11), Angel bercerita soal partainya. Berikut petikan perbincangan dengan selebriti kelahiran Surakarta, 1 Januari 1985 itu:

Bagaimana Angel bisa tercebur ke Perindo?

Saya kan memang awalnya sudah berkecimpung (di politik). Sebelumnya di PPP. Sekarang saya diminta langsung oleh Hary Tanoe untuk menjadi kadernya mewakili Jawa Barat VII.

Hary Tanoe yang meminta Angel bergabung?

Iya, betul.

Kenapa mau?

Karena aku melihat program-program Perindo itu kerja nyata untuk masyarakat.

Contohnya?

Kayak pembagian gerobak. Jadi menurutku dia (Perindo) tidak pragmatis, tapi memberikan lapangan kerja kepada masyarakat. Visi misi partai kulihat dekat dengan masyarakat. Dari situ, kurasa, “Kenapa tidak (bergabung)?”

Pembagian gerobak yang dimaksud Angel ialah salah satu dari tiga program utama Perindo, yakni bantuan gerobak gratis untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Cuplikan Mars Partai Perindo. (Foto: Youtube/Partai Perindo)

Angel ingin melakukan apa di Perindo?

Membuka lapangan kerja lebih banyak untuk masyarakat.

Punya program apa untuk kampanye?

Saya bikin program-program yang ke depannya akan membuka lapangan kerja. Contohnya, saya menanam bibit-bibit hidroponik.

Saya membagikan beberapa (bibit hidroponik) itu, nanti masyarakat bisa menanam, dan hasilnya dikelola oleh orang-orang di tim saya. Itu kan artinya membuka lapangan kerja buat semua orang di dapil saya.

Saya juga lagi bikin program kesehatan dan pendidikan. Banyak sih programnya. Saya nggak terlalu hafal semua, tapi ada banyak karena saya memang concern sama agama, perempuan, pendidikan, dan anak-anak.

Liliana Tanoesoedibjo (paling kanan), penggubah Mars Perindo. (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)

Perindo kan terkenal dengan mars partainya, Angel hafal?

Kalau Mars Perindo hafal banget. Kan dulu di TV hampir setiap hari lagu itu ada (diputar). Buat saya, partai baru yang punya elektabilitas sangat bagus tuh saat ini adalah Perindo. Jadi saya rasa, saya nggak salah pilih. Saya yakin bahwa (elektabilitas Perindo) akan di atas 4 persen.

Elektabilitas Perindo belakangan merosot dari bulan ke bulan. Mei 2018, ektabilitas Perindo berdasarkan survei Cyrus Network sempat melesat ke angka 4,3 persen. Juli, turun ke 3,5 persen dalam survei Median dan 3,1 persen menurut survei LSI Lingkaran. Agustus, turun lagi ke angka 2,1 persen berdasarkan survei Alvara Research Center dan 1,7 persen di survei LSI Lingkaran.

Hafal Mars Perindo karena dengar iklannya atau karena kader diminta menghafal?

Oh, nggak, nggak, nggak. Kalau hafal lirik, saya nggak. Cuma saya lebih melihat visi misi Perindo. Dia bikin mars seperti itu kan memang visinya begitu.

Berikut lirik Mars Perindo:

Marilah seluruh rakyat Indonesia Arahkan pandanganmu ke depan Raihlah mimpimu bagi nusa bangsa Satukan tekadmu ‘tuk masa depan

Pantang menyerah itulah pedomanmu Entaskan kemiskinan cita-citamu Rintangan tak menggetarkan dirimu Indonesia maju sejahtera tujuanmu Nyalakan api semangat perjuangan Dengungkan gema nyatakan persatuan Oleh Perindo… oleh Perindo… jayalah Indonesia

Apa saja kesamaan antara lirik di Mars Perindo dengan visi misi Angel?

Yang tadi saya sebutkan. Lebih dekat dengan masyarakat, sejahtera. Itu kan tujuan kami untuk menjadi wakil rakyat.

Pendapat Angel soal Mars Perindo yang sempat dipasang terus-menerus di TV?

Saya rasa semua partai punya keinginan untuk mempromosikan partainya dengan cara apa pun yang bisa dilakukan. Apalagi Perindo kan medianya memang sangat besar sekali. Jadi menurut saya sih nggak ada salahnya. Itu sama halnya kayak kita mendoktrin masyarakat untuk melihat bahwa “Partai Perindo ya seperti ini.”

Jadi sasaran Mars Perindo tidak cuma untuk internal partai, tapi juga publik?

Betul.

Kader Perindo pada rapimnas partai. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Seberapa sering Angel menyanyikan Mars Perindo di acara internal partai?

Hampir sering. Karena setiap kali ada acara, kami memang harus nyanyi lagu kebangsaan, Mars Perindo. Itu wajib kami bawakan.

Musik mars bikin semangat, ya?

Iya, seperti waktu kami menyanyikan lagu kebangsaan, pasti jadi mengingat pahlawan-pahlawan yang sudah berjuang.

Kami merasa seperti ingin memperjuangkan dan menyejahterakan masyarakat. Kami juga ingin membuat Indonesia lebih baik lagi.

Celoteh Musisi soal Mars Partai. (Foto: Basith Subastian/kumparan)

------------------------

Simak selengkapnya Liputan Khusus kumparan: Siapa Peduli Mars Parpol?