Anies: Pemasangan Pohon Imitasi Ngawur, Tindakan Tanpa Koordinasi

1 Juni 2018 10:24 WIB
Anies di Peringatan Hari Pancasila (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies di Peringatan Hari Pancasila (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara terkait pohon imitasi yang sempat menghiasi beberapa titik trotoar di Jakarta, namun menuai protes. Menurutnya, pemasangan pohon merupakan contoh tindakan tanpa koordinasi.
ADVERTISEMENT
"Ya ngawur. Yang jelas ini adalah contoh jalan sendiri tanpa koordinasi dan langsung dia diluruskan," kata Anies usai peringatan Hari Pancasila di Kementrian Luar Negeri, Jalan Pejambon, Jakarta Pusat, Jumat (1/6).
Anies mengungkapkan tidak mengetahui ide pemasangan pohon imitasi itu. Ia pun menyayangkan pemasangan pohon tanpa melalui pemberitahuan dan izin terlebih dahulu.
Pohon imitasi di dekat Monas. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pohon imitasi di dekat Monas. (Foto: Dok. Istimewa)
"Engggak tahu idenya siapa. Tapi ada petugas dari Sudin Energi Pusat masang tanpa pemberitahuan, tanpa izin mereka kerjakan. Begitu kita lihat ya langsung cabut," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pemasangan pohon imitasi yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Energi DKI sempat menghiasi trotoar di sekitar kawasan Monas, Sarinah, Jalan MH Thamrin namun mendapatkan kritikan dari masyarakat.
Kritikan masyarakat disalurkan melalui media sosial. Pohon imitasi itu dikritik karena menghalangi pejalan kaki yang berjalan di trotoar. Akhirnya, pihak dinas telah mencabut pohon akibat mendapat kritikan dari masyarakat. Sedianya, pohon itu sebagai hiasan malam hari karena bercahaya.
ADVERTISEMENT