Anies: Penataan Trotoar Kemang Bikin Warga Leluasa Jalan, Kafe Ramai

11 April 2019 11:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan penataan trotoar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab, kata Anies, dengan trotoar yang luas, masyarakat bisa leluasa berjalan dan memilih tempat jualan dan tempat makanan yang dituju.
ADVERTISEMENT
“Bahwa area pejalan kaki dibuat besar sehingga warga bisa bergerak dari tempat satu ke tempat lain dengan leluasa. Kita ingin nantinya kegiatan perdagangan, restoran, kafe, dan lain-lain bisa bergerak dengan baik karena mobilitas penduduk cukup tinggi,” kata Anies di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis, (11/4).
“Kalau saat ini, kalau mau datang ke tempat-tempat restoran, kafe, harus menentukan dulu mau ke mana, baru parkir di mana, tapi tidak bisa berjalan me-review, memilih, ngobrol. Kalau di mal bisa karena ada tempat jalan kaki yang cukup,” tambahnya.
Kondisi trotoar di Jalan Kemang Raya dan Jalan Kemang I. Foto: Darin Atiandina/kumparan
Untuk itu, Anies menilai perlunya revitalisasi trotoar di Kemang, tepatnya di Jalan Prapanca-Kemang Selatan-Satrio. Penataan tersebut nantinya bisa dijadikan contoh untuk trotoar lainnya di Jakarta.
Anies mengatakan saat ini warga sekitar Kemang sudah menyetujui rencana penataan tersebut. Ia memastikan, dalam prosesnya nanti, akan disediakan tempat parkir dan shuttle bus. Namun, Anies belum mau merinci rencana tersebut.
ADVERTISEMENT
“Warga bersedia untuk digunakan sebagai jalan kaki karena itu menguntungkan bagi semuanya. Kami memang ada ide, nanti ada tempat-tempat parkir, tapi belum ditentukan sekarang supaya warga lebih banyak bergerak dengan jalan kaki,” ujar Anies.
“Kami akan siapkan shuttle yang secara rutin melewati Kemang. (Shuttle bus 24 jam) Belum sampai situ, karena kawasan parkir saja belum jelas. Tapi yang jelas kita ingin agar orang yang berkunjung ke sana nyaman,” lanjutnya.
Kondisi jalur trotoar yang akan direvitalisasi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu, (10/4). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Mengenai larangan kendaraan melintas untuk warga yang tidak tinggal di Kemang, Anies meminta masyarakat tidak fokus ke hal itu. “Gini, intinya jangan fokus pada soal larangan. Yang justru harus dibangun adalah kita membuat suatu ekosistem yang secara perekonomian sehat, dampak lingkungan hidup dan lalu lintasnya minim,” tutur Anies.
ADVERTISEMENT
Rencananya, trotoar akan diperlebar menjadi 4 meter dan terbentang di sepanjang 7 km, mulai dari Jalan Kemang Raya hingga Jalan Kemang I. Revitalisasi akan dimulai pada Mei dan ditargetkan selesai Desember 2019. Kawasan Kemang akan diubah seperti Thamrin dan Sudirman.
Seorang warga berjualan di jalur trotoar yang akan direvitalisasi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu, (10/4). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Buntutnya, pemerintah akan menutup akses di kawasan Kemang sebagai jalan umum. Nantinya, hanya warga yang tinggal di lokasi itu saja yang dapat melintasi kawasan tersebut.
Meski begitu, kawasan ini masih dapat dilintasi. Sebab, Pemprov DKI akan menyiapkan shuttle bus untuk membantu warga keluar dan memasuki kawasan Kemang.
“Akan disiapkan park and ride untuk shuttle bus-nya,” kata Kepala Dinas Bina Marga, Hari Nugroho, ketika dihubungi kumparan, Rabu (10/4).
Seorang warga berlari di sebelah jalur trotoar yang akan direvitalisasi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu, (10/4). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Hari mengatakan, wacana untuk penutupan kawasan Kemang masih dalam tahap pembahasan. Meski begitu, menurut Hari, ada dua tujuan dari diberlakukannya penutupan jalan tersebut
ADVERTISEMENT
“Supaya memindahkan moda transportasi mobil pribadi ke umum dan membuat nyaman pejalan kaki,” kata Hari.
“Supaya Kemang ke depan menjadi destinasi wisata yang menarik dan menjadi ikon kota Jakarta Selatan,” imbuhnya.