Anies soal OK OCE Mart Tutup: Usaha Online Juga Banyak yang Tutup

Gubenur Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta. (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)

OK OCE Mart tak mampu bertahan hingga akhirnya memilih tutup akibat sejumlah kendala. Salah satu yang baru saja tutup adalah gerai OK OCE Mart di kawasan Kalibata, yang harus gulung tikar akibat terkendala biaya operasional.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak terlalu mempermasalahkan OK OCE Mart yang tutup. Sebab menurut Anies tutupnya usaha itu bisa terjadi.

“Usaha online juga banyak yang tutup, banyak yang buka, ya usaha-usaha saja mengikuti nature bisnis,” kata Anies di Hotel Aryaduta, Jakarta Selatan, Selasa, (4/9).

Meski begitu, Anies memastikan program OK OCE akan tetap berjalan dan terus dipimpin oleh Ketua Perkumpulan Gerakan OK OCE, Faransyah.

Warga memasuki gerai OK OCE Mart. (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

“Coach Faran inisiator OK OCE, coach Faran masih membantu kita, karena memang ini adalah gerakan masyarakat jadi kita teruskan,” ujar Anies.

Anies juga mengaku sudah membicarakan peluang dalam bidang kewirausahaan di Jakarta. Menurutnya diperlukan program yang terencana agar kewirausahaan terus berkembang.

“Ini adalah kota jasa yang peluang usahanya banyak, yang dibutuhkan adalah program yang terencana, berhasil di sebuah komunitas, lalu dari situ baru digandakan,” tutur Anies.