Anies Targetkan Pembangunan Drainase Vertikal Selesai Akhir November

12 November 2018 23:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Anies Baswedan meninjau banjir di kawasan Cipinang Melayu. (Foto: Facebook/Anies Baswedan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Anies Baswedan meninjau banjir di kawasan Cipinang Melayu. (Foto: Facebook/Anies Baswedan)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Anies Baswedan tengah berfokus dalam pembangunan drainase vertikal untuk mengatasi banjir. Menurutnya, proses pembangunan sudah dilakukan di beberapa tempat di wilayah Jakarta. Anies menargetkan pada November ini, hasil pembangunan drainase vertikal akan segera disampaikan kepada publik.
ADVERTISEMENT
"Sekarang ada beberapa tempat. Kita nanti akan umumkan. Mudah-mudahan akhir November ini kita bisa tunjukkan hasilnya. Sekarang sedang dalam proses," ujarnya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (12/11).
Anies mengatakan, nantinya drainase vertikal akan dibangun di seluruh bagian kota Jakarta, mulai dari gang hingga pemukiman padat penduduk.
"Ini istilahnya adalah drainase vertikal yang sedang dibangun itu nantinya akan dibangun di semua tempat. Baik di gang, untuk pemukiman padat karena rumah-rumahnya tidak punya halaman, jadi dilakukannya di jalan, kemudian di tempat-tempat yang di situ ada cekungan," kata dia.
Banjir di Kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Tiimur. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Banjir di Kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Tiimur. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Namun, Anies menegaskan pembangunan tidak akan dilakukan pada daerah yang tidak dapat menyerap air dengan baik. Untuk daerah yang tidak dapat menyerap air, Anies merencanakan akan menggunakan sistem pemompaan.
ADVERTISEMENT
"Tapi ini tidak dilakukan di tempat-tempat yang memang tanahnya sudah tidak bisa lagi menyerap air. Di tempat yang tanah sudah tidak bisa lagi menyerap air, yang dilakukan adalah pemompaan. Tapi di tempat yang masih bisa menyerap air, di situ akan dilakukan (drainase vertikal)," ucap Anies.
SMA 8 Jakarta jadi langganan banjir. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan	)
zoom-in-whitePerbesar
SMA 8 Jakarta jadi langganan banjir. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan )
Untuk itu, Anies mengajak agar program drainase vertikal dapat dianut oleh seluruh masyarskat. Bahkan, ia tak segan untuk memberikan intensif khusus bagi masyarakat yang menjalankannya.
"Dan nanti kalau skemanya sudah siap, saya akan umumkan. Termasuk intensifnya bagi rumah tangga dan perkantoran untuk membangun fasilitas drainase vertikal ini," pungkas Anies.