Anies Undang Seniman Lain Buat Karya Gantikan 'Getih Getah' di HI

Anies tinjau Seni Bambu di Bundaran HI, Rabu (15/8). Foto: Instagram/@aniesbaswedan

Instalasi karya seni bambu 'Getah Getih' di kawasan Bundaran HI sudah dibongkar oleh Pemprov DKI pada Rabu (17/7) malam. Kini lokasi tersebut ditanami tanaman pembatas, sebelum nantinya dipasang instalasi baru.

Gubernur DKI Anies Baswedan mengundang seniman lain untuk membuat karyanya dan menggantikan instalasi 'Getah Getih'. Ia terbuka terhadap siapa pun yang ingin menunjukkan karyanya di ruang terbuka, seperti 'Getah Getih' yang terpasang sejak Agustus 2018.

“Kita akan lebih sering lagi mengundang para seniman, terutama yang menggunakan bahan-bahan lokal untuk menunjukkan karyanya di sini. Sama seperti karya-karya seni yang lain, kalau mereka mempresentasikan pasti ada durasi waktunya dan durasi waktu itu yang normal saja,” ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (19/7).

“Tapi kita akan lebih sering (undang seniman) dan harapannya nanti nuansa yang ada nuansa ke-Indonesiaan lebih kuat,” lanjutnya.

Terkait ramai pembongkaran seni bambu 'Getah Getih', Anies mengungkapkan semestinya instalasi tersebut hanya bertahan 6 bulan. Namun, kenyataannya instalasi yang dipasang untuk menyambut Asian Games 2018 itu bisa bertahan hingga 11 bulan.

Lokasi yang sebelumnya ada getah-getih kesenian bambu di Bundaran HI. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Ia justru membandingkan dengan instalasi-instalasi lain yang dipasang untuk Asian Games, dan sudah terlebih dahulu dicopot.

"Semua yang kita pasang kemarin dalam rangka menyambut Asian Games sudah dicopot beberapa bulan sesudah Asian Games, termasuk instalasi bambu itu dalam rangka menyambut Asian Games. Bertahan sampai bulan Juli adalah bonus. Yang lain-lain sudah dicopot semua.

Tak hanya itu, mantan Mendikbud menyebut ke depannya lokasi karya-karya seni tak harus selalu di Bundaran HI. Melainkan terbuka di taman-teman hingga ruang terbuka lainnya.

“Bisa di mana saja. Jadi tidak harus di lokasi yang sama. Tapi kita akan mengundang lebih banyak pengrajin-pengrajin, seniman-seniman yang menggunakan material lokal untuk mengekspresikan karyanya di Jakarta,” tandasnya.

Instalasi seni 'Getah Getih' di Bundaran HI adalah karya Joko Avianto. Karya yang dipajang di Bundaran HI ini menghabiskan dana sekitar Rp 550 juta.