Antisipasi Aksi 22 Mei, Polda Bali Sisir Pelabuhan dan Bandara

20 Mei 2019 15:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja. Foto: Cisilia Agustina/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja. Foto: Cisilia Agustina/kumparan
ADVERTISEMENT
Polda bali mengantisipasi adanya pergerakan massa aksi 22 Mei ke Jakarta. Antisipasi dilakukan dengan menyisir penumpang yang akan keluar melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Pelabuhan Gilimanuk.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Hengky Widjaja mengatakan, hingga saat ini, belum terpantau mobilisasi massa yang bergerak menuju DKI Jakarta.
"Belum termonitor gerakan massa terkait people power dari Bali ke Jakarta, " kata Hengky, Senin (20/5).
Selain pintu keluar, pintu masuk di bandara dan pelabuhan juga masih tetap disisir, tempat ibadah, dan sejumlah objek wisata di Bali.
Pelabuhan Gilimanuk. Foto: AFP/Sonny Tumbelaka
"Kami juga tetap waspada di tempat-tempat pintu-pintu masuk di Pulau Bali, tempat ibadah, wisata dan tempat keramaian umum lainnya, " kata Hengky.
Hengky mengatakan status pengamanan di Pulau Dewata statusnya siaga sejak pemilu digelar hingga hari raya Idul Fitri.
"Kita masih dalam kondisi siaga terutama dalam rangka pengamanan pemilu dan terlebih jelang Idul Fitri, pengamanan semakin ditingkatkan," kata dia.
ADVERTISEMENT
Dia pun meminta agar warga dan media massa di Bali tidak terpancing isu aksi 22 Mei.
"Agar masyarakat tetap tenang namun waspada, tidak terprovokasi isu tentang people power. Karena sudah ada mekanisme yang bisa ditempuh dalam negara demokrasi yang besar seperti Indonesia ini," kata dia.