Arteria Minta Semua Pihak Jeli Cermati Rekaman Menteri Rini-Dirut PLN

2 Mei 2018 17:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Komisi II DPR Arteria Dahlan (Foto: Arteria Dahlan/Facebook)
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Komisi II DPR Arteria Dahlan (Foto: Arteria Dahlan/Facebook)
ADVERTISEMENT
Rekaman percakapan antara Menteri BUMN Rini Soemarno dengan Dirut PLN Sofyan Basir yang diduga membicarakan bagi-bagi 'fee' menjadi viral sejak pekan lalu. Menanggapi hal itu, politikus PDIP Arteria Dahlan meminta agar seluruh pihak bisa mencermati percakapan yang dilakukan keduanya itu.
ADVERTISEMENT
"Saya meminta semua pihak untuk lebih jeli lebih cermat untuk mencermati kejadian yang terjadi pada rekaman telepon tersebut,” ucap Arteria di Hotel Sari San Pasifik, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (2/5).
Ia juga menyarankan, agar semua pihak bisa lebih proporsional dalam menyikapi rekaman tersebut. Apalagi jika ditemukan indikasi permasalahan hukum dalam kasus tersebut.
"Saya lebih menyarankan demi kepastian hukum, kita lebih proporsional kalau memang ditemukan indikasi permasalahan hukum. Itu yang bersangkutan juga harus, minimal, mempertanggungjawabkannya di hadapan publik," ujarnya.
Selain it, jika dugaan bahwa Rini ikut campur dalam usaha kakaknya, Arie Soemarno, di BUMN seperti yang diduga ada dalam rekaman tersebut terbukti benar, Arteria mengaku hal tersebut tentu sangat bertentangan dengan janji seorang menteri kepada presiden.
ADVERTISEMENT
"Karena untuk menjadi Menteri pada saat kemarin yang bersangkutan juga sudah dimintakan komintmen kesiapan bagaimana untuk bisa melakukan praktik governance secara bersih,” katanya.
Kementerian BUMN sendiri telah menyatakan akan mengambil langkah hukum terkait beredarnya penggalan percakapan antara Rini dengan Sofyan Basir. Ada dugaan bahwa rekaman tersebut sengaja diedit sedemikian rupa dengan tujuan memberikan informasi yang salah dan menyesatkan.