AS Ajak Negara Timur Tengah Bentuk Koalisi Militer

Kepala Staff Gabungan Militer AS, Joseph Dunford. Foto: AFP/Brendan Smialowski

Amerika Serikat mengajak negara di Timur Tengah membentuk koalisi militer. Koalisi baru tersebut ditujukan untuk menjamin keamanan perairan negara-negara Teluk.

Ajakan tersebut disampaikan Kepala Staf Militer AS, Joseph Dunford, di tengah meningkatnya tensi antara AS dan Iran. AS bahkan terang-terangan menyalahkan Iran atas penembakan tanker dan drone beberapa hari lalu.

"Kami sudah berkomunikasi dengan beberapa negara untuk melihat kemungkinan apakah kami bisa membentuk koalisi untuk memastikan kebebasan navigasi di selat Hormuz dan Bab al-Mandab," sebut Dunford seperti dikutip AFP, Rabu (10/7).

"Mungkin dua pekan ke depan kami sudah bisa mengetahui negara mana yang memiliki kemauan politik mendukung kerja sama militer," sambung dia.

Ilustrasi Kapal Perang AS Foto: STR / AFP

Dunford mengatakan bila koalisi militer ini terwujud, AS akan menyediakan sarana pendukung termasuk fasilitas intelijen. Sarana itu bahkan dapat digunakan untuk menemani kapal sipil yang melintas di perairan teluk.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo berharap koalisi militer setidaknya diikuti 20 negara, termasuk di antaranya Uni Emirat Arab dan Arab Saudi.

"Kami membutuhkan partisipasi kalian dan juga militer kalian," tutur Pompeo.