news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Bahas Tantangan Pembangunan, 28 Wali Kota Hadiri Mayor Caucus di Bogor

9 September 2019 5:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Bogor, Bima Arya. Foto: Facebook/@ Bima Arya
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Bogor, Bima Arya. Foto: Facebook/@ Bima Arya
ADVERTISEMENT
Sebanyak 28 wali kota dan wakil wali kota dari berbagai wilayah di Tanah Air akan menghadiri Mayor Caucus 2019 yang digelar di Balai Kota Bogor pada Senin (9/9) pagi ini.
ADVERTISEMENT
Mayor Caucus merupakan kegiatan pertemuan para wali kota yang bertujuan mendiskusikan tantangan dalam pembangunan perkotaan. Mayor Caucus digagas Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).
“Hingga Minggu (8/9) malam, sudah konfirmasi akan dihadiri oleh 28 kepala daerah se-Indonesia. Dikonfirmasi juga Kang Emil (Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil) juga akan hadir,” ujar Wali Kota Bogor, Bima Arya, yang bertindak sebagai tuan rumah dalam keterangannya, Senin (9/9).
28 wali kota itu di antaranya Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, Wali Kota Palu Hidayat, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, dan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.
ADVERTISEMENT
Bima mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari Kongres Perencanaan Kota Sedunia atau International Society of City and Regional Planners (ISOCARP) yang rencananya dibuka Presiden Jokowi di IPB International Convention Center (IICC), Botani Square, Bogor, pada Senin (9/9) siang.
Dalam kegiatan ini, para wali kota akan berdiskusi mengenai peran kota-kota dan kepemimpinan daerah dalam menyukseskan pencapaian tujuan-tujuan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB).
“Garis besar diskusi nanti mencakup tantangan, langkah perbaikan, bentuk kolaborasi antar daerah yang paling sesuai, dan dukungan yang perlu diberikan dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” ucapnya.
Wali Kota Bogor, Bima Arya (kiri). Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
Diketahui tujuan ke-11 dalam SDGs yakni memberikan prioritas aksi untuk tujuh aspek pembangunan seperti perumahan dan pelayanan dasar yang layak, aman, dan terjangkau; sistem transportasi publik yang aman, terjangkau, mudah diakses, dan berkelanjutan; urbanisasi yang inklusif dan berkelanjutan; pelestarian warisan budaya; pengurangan risiko bencana; pengurangan dampak lingkungan perkotaan; serta pengembangan ruang terbuka hijau dan ruang publik yang aman, inklusif, dan mudah dijangkau.
ADVERTISEMENT
Bima menyebut di penghujung acara, akan dibacakan kesimpulan dari pembahasan yang sekaligus dituangkan dalam Komunike Bersama.
Komunike Bersama akan ditandatangani oleh seluruh wali kota yang hadir sebagai wujud komitmen untuk mendorong pencapaian kota dan permukiman yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan.
"Komunike Bersama akan dibacakan di Pembukaan 55th ISOCARP World Congress yang akan dibuka oleh Presiden Jokowi di IICC, Botani Square Bogor," tutup Bima.