news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Banjir Bandang Terjang Samosir, Satu Orang Hilang

3 Mei 2019 23:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Samosir. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Samosir. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Banjir bandang menerjang kawasan Desa Buntu Mauli, Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Jumat (3/5). Akibatnya empat rumah rusak parah dan satu warga hilang terbawa arus.
ADVERTISEMENT
Sebelum banjir menerjang awalnya wilayah Samosir diguyur hujan lebat selama dua jam.
"Lalu sekitar pukul 16.00 WIB tiba tiba air naik dan mengahantam (empat) rumah warga, satu orang dilaporkan hilang," ujar Kepala BPBD Kabupaten Samosir, Mahler Tamba, kepada kumparan, Jum'at (3/5)
Mengetahui informasi banjir itu, tim BPBD bersama masyarakat terus melakukan pencarian korban dari pukul 17.00- 20.00 WIB.
Lokasi banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Samosir. Foto: Dok. Istimewa
"Tapi sekarang kita hentikan dulu karena gelap untuk dilanjutkan besok, kita sudah koordinasi dengan SAR Ajibata, kita sudah juga laporkan ke BPBD provinsi untuk melanjutkan pencarian besok," ujar Mahler.
Sedangkan terkait adanya informasi hujan es ketika banjir datang, Mahler belum bisa menjawabnya.
"Kalau hujan es yang bisa membuktikan BMKG," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Prapat Danau Toba, Octo Albert Tambunan, saat dikonfirmasi, mengatakan banjir bandang terjadi karena air Sungai Radang Bodi meluap, akibat hujan deras.
"Dari kejadian itu korban bernama Tiaman Br Situmorang, 65 tahun, perempuan, warga desa Buntu Maulid Kecamatan Sitio-tio, Kabupaten Samosir, hingga kini hilang," ujar Octo.
Saat ini kata Octo Tim Kantor SAR Medan dan Pos SAR Parapat sedang bersiap membantu proses pencarian. Personel yang diturunkan menggunakan Kapal 412 untuk mencari korban hilang.
"Jumlah personel yang kita turunkan 12 orang. Rencana bergerak pkl 04.00 WIB, malam ini cuaca dan ombak kurang baik," ujar Octo