Banjir Besar di Kaligawe Semarang, Lalin Nyaris Lumpuh

Banjir rob di Pekalongan dan Tegal (Foto: Dok. BNPB)

Banjir menggenangi kawasan Kaligawe, Semarang, Jawa Tengah, sejak Rabu (23/5) malam. Akibat banjir itu, jalan di sekitar Terminal Terboyo macet total bahkan nyaris lumpuh.

Dikutip dari Antara, Kamis (24/5), tinggi air yang menggenangi kawasan itu bervariasi, mulai 20-50 cm. Genangan bahkan membuat kenderaan memperlambat lajunya dan berujung pada kemacetan panjang.

Genangan sebenarnya hanya terjadi di depan kampus Universitas Sultan Agung (Unissula) Semarang hingga Terminal Terboyo. Tapi, antrean kendaraan mengular hingga ke kawasan Industri Terboyo. Baru setelah melewati jalan layang, jalan kembali normal karena tak ada genangan lagi.

Joko, penjual gilo-gilo, aneka makanan, yang biasa mangkal di kawasan tersebut, mengatakan, banjir kali ini cukup besar. Genangan paling tinggi ada di depan Terminal Terboyo hingga Kawasan Industri Terboyo Semarang.

"Tadi Rabu siang sudah mulai tinggi airnya, sore tadi semakin tinggi. Biasa rob, tetapi sekarang ini besar. Kendaraan hampir tidak bisa lewat," kata Joko.

Joko mengakui, biasanya banjir di lokasi itu hanya diakibatkan oleh rob. Tapi, tidak biasanya genangan yang terjadi separah ini.

Sementara, Andi, salah satu pengojek daring mengatakan, banjir terparah di Kawasan Industri Terboyo Semarang yang tingginya sampai jok sepeda motor sehingga tidak bisa dilewati.

"Kalau mau masuk ke kawasan industri (Kawasan Industri Terboyo, red.) sudah 'enggak' bisa. Banjirnya setinggi jok. Saya barusan lewat depan sana," katanya seraya menunjuk jok sepeda motornya.

Bahkan, ia menyarankan untuk tidak melewati depan Terminal Terboyo karena banjirnya lumayan tinggi, di samping karena kemacetan parah yang terjadi, didominasi truk-truk besar.