Berkaca Pilgub DKI, Kurangnya Logistik Tak Jadi Hambatan Anies Nyapres

7 Juli 2018 11:21 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan saat berkunjung ke Kumparan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan saat berkunjung ke Kumparan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menjadi salah satu kandidat terkuat penantang Jokowi di Pilpres 2019, langkah Gubernur DKI Anies Baswedan masih terkendala beberapa hal seperti belum tersedianya partai pengusung hingga masalah logistik.
ADVERTISEMENT
Ketua Tim Pemenangan Pemilu Partai Gerindra Sandiaga Uno mengatakan, faktor logistik tidak bisa menjadi patokan dalam kompetisi pilpres. Sebab, ketika seseorang yang mendapat dukungan dari masyarakat berani mencalonkan diri, maka pendanaan akan tertutupi dengan sendirinya oleh bantuan dari banyak pihak.
“Kita janganlah pilpres semua-semuanya ini dikait-kaitkan dengan logistik. Saya yakin kalau tawaran aspirasi masyarakat, pendanaan itu akan datang dengan sendirinya,” kata Sandi di TMII, Jakarta Timur, Sabtu, (7/7).
Berkaca dari Pilkada DKI lalu, seandainya Anies kekurangan dana maka kemungkinan besar pihaknya tidak akan menang. Karena itu, yang paling utama dalam kompetisi politik adalah strategi.
“Kalau kurang logistik enggak mungkin dia menang Pilkada DKI dengan paket hemat. Jadikan enggak perlu logistik juga. Jadi perlu strategi dan siapa yang menjalankan kampanyenya,” ucapnya.
Anies Baswedan. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
Apalagi, Anies adalah sosok yang berpengalaman di kompetisi politik, sehingga ketika Anies memang berniat maju di pilpres, Sandi yakin Anies bisa mengatur jalannya pilpres seperti saat ketika bertarung di Pilkada DKI.
ADVERTISEMENT
“Waktu dulu dengan paket logistik yang 10 persen daripada mitranya, Pak Anies bisa menavigasi dan berjaya di pilkada. Jadi beliau punya pengalaman,” ungkapnya.
Sebelumnya, Anies santer dibicarakan akan maju sebagai capres maupun cawapres di Pilpres 2019. Partai Gerindra menganggap Anies merupakan salah satu cawapres potensial untuk dipasangkan dengan Prabowo Subianto.