BMKG Imbau Warga Lombok Berada di Tempat Aman Antisipasi Gempa Susulan

20 Agustus 2018 0:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (Foto: Sayid Muhammad Mulki Razqa)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (Foto: Sayid Muhammad Mulki Razqa)
ADVERTISEMENT
Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika mengatakan potensi gempa susulan di Lombok masih cukup tinggi. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengimbau masyarakat untuk mencari tempat agar mengantisipasi gempa susulan dan menghindari korban jiwa.
ADVERTISEMENT
"Masyarakat diimbau agar tetap berada pada tempat lapang, tidak berada di lereng gunung atau di rumah-rumah," imbau Dwikorita ketika dihubungi kumparan, Minggu (19/8).
Per 10 Agustus 2018 lalu, tercatat ada 521 gempa susulan dalam lima hari setelah gempa utama pada 5 Agustus 2018. Analisis sementara BMKG menyebutkan bahwa Sesar Naik Flores yang menjadi pemicu masih aktif bergerak, di antaranya gempa susulan sebanyak enam kali yang terjadi hari ini. “Kalau dari posisi epicenternya berdekatan," tambahnya.
Meski demikian, Dwikorita meminta masyarakat tidak khawatir. "Imbauan yang paling penting untuk tetap berada di tempat yang aman dan lapang, dan jauh dari lereng dan rumah-rumah yang rusak."