BNN Teliti Bahan yang Terkandung di Pembalut Wanita

Arman Depari menunjukkan barang bukti. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)

Fenomena remaja meminum air rebusan dari pembalut wanita terus menyebar. Menanggapi hal ini, Badan Narkotika Nasional (BNN) akan melakukan uji laboratoris terhadap bahan kimia yang terkandung dalam pembalut wanita.

Deputi Penindakan BNN Irjen Arman Depari mengungkapkan, pihaknya tengah melakukan pendalaman. Menurutnya, alasan para remaja memilih pembalut karena bahan yang terkandung di dalamnya mirip dengan narkoba.

"Tapi yang jelas menurut mereka pembalut wanita itu di dalamnya mengandung bahan-bahan psikoatif. Mungkin sebagai pengawet atau bahan yang lain, tapi ini tentu masih membutuhkan pendalaman dan pemeriksaan secara laboratoris," jelasnya di kantor BNN, Cawang, Kamis (8/11).

Namun, jenis pasti dari pembalut yang digunakan, Arman mengaku belum mengatahuinya secara pasti. Dia mengatakan hal ini masih dalam pendalaman.

Sedangkan tindakan yang akan diambil BNN, dia juga belum memutuskannya. Dia menilai, penyebab dari fenomena ini harus jelas terlebih dahulu sebelum memutuskan tindakan yang akan diambil.

"Misalnya di situ ada pelanggaran hukum atau di situ ada ketidaksengajaan, nah itu berbeda cara penangannya. Kalau disitu pelanggaran hukum yang memang betul sudah ada UU kita mengatur, nah kita akan lakukan penegakan hukum sesuai aturan, tapi kalau itu memang ketidaksengajaan dan ketidaktahuan, maka barangkali nanti kita akan lebih mengutamakan pencegahan," tutupnya.

Sebelumnya, fenomena ini memang tengah ramai dibicarakan. Ini bermula dari para pemuda di Jawa Tengah. Namun kini, BNN menyatakan beberapa daerah di Jakarta juga terindikasi hal yang sama, yaitu Karawang, Jakarta Timur, dan Bekasi.