BNPB: Tak Ada Kepanikan di Bali saat Gunung Agung Meletus

24 Desember 2017 12:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gunung Agung kembali erupsi (Foto: Dok. PVMBG)
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Agung kembali erupsi (Foto: Dok. PVMBG)
ADVERTISEMENT
Gunung Agung di Bali kembali erupsi Minggu (24/12). Meski abu vulkanik tingginya mencapai 2,5 km, erupsi ini sama sekali tidak mengganggu aktivitas di Bali.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada dampak merusak dari kedua erupsi tersebut. Akivitas masyarakat di Bali normal. Justru banyak masyarakat di sekitar Bali menikmati erupsi. Tidak ada kepanikan di masyarakat," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangannya, Minggu (24/12).
Sutopo mengatakan, masyarakat saat ini sudah teredukasi dengan baik sehingga tahu bagaimana mengambil sikap ketika erupsi terjadi. Komunikasi yang intensif antara pemerintah dengan masyarakat juga membuat informasi yang diterima akurat dan tak meresahkan.
"Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Denpasar dan Bandara Internasional Lombok beroperasi normal dan aman. Selama musim penghujan hingga April 2018, arah angin di Bali akan dominan ke arah Timur–Tenggara sehingga Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Denpasar akan aman," jelas dia.
Peningkatan status awas Gunung Agung (Foto: AFP/Juni Kriswanto)
zoom-in-whitePerbesar
Peningkatan status awas Gunung Agung (Foto: AFP/Juni Kriswanto)
Sutopo menambahkan, jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara di Bali terus meningkat. Pemerintah sangat peduli dengan jalannya industri pariwisata di Bali. Untuk itu, pemerintah terus menyampaikan informasi yang akurat dan jelas sehingga tidak ada keraguan bagi siapapun yang ingin datang ke Bali.
ADVERTISEMENT
"Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang. Jangan terpancing pada informasi yang meresahkan. Namanya gunung api, apalagi gunung api berstatus awas, pasti masih sering mengalami erupsi. Erupsi tidak membahayakan selama berada di luar radius yang telah ditetapkan PVMBG. Bali aman dan normal. Jangan takut untuk berkunjung ke Bali," tegas Sutopo.