Bocah di China Terjang Salju hingga Nyaris Beku Demi Ujian di Sekolah

10 Januari 2018 18:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wang Fuman dalam kondisi hampir beku. (Foto: Twitter @puijinta)
zoom-in-whitePerbesar
Wang Fuman dalam kondisi hampir beku. (Foto: Twitter @puijinta)
ADVERTISEMENT
Wang Fuman, seorang siswa Sekolah Dasar di China sampai ke sekolah dalam kondisi yang mengejutkan. Pasalnya bocah yang berusia delapan tahun ini sampai di sekolahnya dalam kondisi hampir beku.
ADVERTISEMENT
Dilansir Straits Times, Rabu (10/1), tubuh Fuman putih terlapisi es, bahkan rambutnya berubah menjadi putih dan nyaris membeku sepenuhnya. Fuman membeku karena harus berjalan sejauh 4,5 kilometer atau sekitar satu jam dari rumah menuju sekolahnya saat cuaca dingin. Suhu saat itu mencapai minus 9 derajat celcius.
Wang Fuman merupakan siswa kelas 3 SD di sebuah sekolah di Shaoton, Provinsi Yunnan, China. Kepala Sekolah, Fu Heng, mengatakan anak itu merupakan siswa yang sangat cerdas di pelajaran Matematika. Kecerdasannya terbukti dalam kondisi kedinginan beku, ujian matematika pada hari itu diraihnya dengan nilai 99.
Fu juga menjelaskan hari itu adalah hari pertama ujian akhir semester. Hujan salju diketahui turun mendadak ketika Fuman sedang berada di perjalanan dari rumah ke sekolah. Tak peduli dengan tetesan salju, Fuman tetap melanjutkan perjalanannya demi mengikuti ujian pertamanya.
ADVERTISEMENT
Fuman lahir dari keluarga yang kurang mampu, demi tetap bertahan hidup dan menyekolahkan Fuman, ayahnya bekerja di luar kota. Dia diasuh oleh kakeknya.
Kakak Fuman yang tak disebutkan namanya, mengatakan, sang adik terbiasa bekerja keras. Ia kerap membantu neneknya bekerja di ladang. Ibu Fuman diketahui pergi dari rumah dan meninggalkan anak-anaknya begitu saja tanpa kabar. Fuman mengaku sangat merindukan sang ayah yang tak dijumpainya selama beberapa bulan.
Kisah Fuman ini kemudian dibagikan melalui foto yang diunggah di media sosial Weibo dan dengan cepat menjadi viral. Beberapa teman Fuman yang tertangkap kamera nampak tertawa geli dengan kondisi Fuman. Namun pada foto-foto lain, tangan Fuman terlihat keriput serta kering dan ia juga menderita radang dingin.
ADVERTISEMENT
Banyak netizen memuji tekad besar Fuman untuk tetap pergi ke sekolah mengingat Negeri Tirai Bambu tengah dilanda musim dingin yang keras dan badai.