Bom Meledak di Filipina, 1 Orang Meninggal dan 15 Terluka

3 September 2018 5:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bom (Foto: Yagi Studio)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bom (Foto: Yagi Studio)
ADVERTISEMENT
Sebuah bom meledak di wilayah Isulan, FIlipina Selatan, akibat ledakan tersebut 15 orang terluka dan satu orang meninggal dunia. Ledakan tersebut merusak sebuah warung internet (warnet).
ADVERTISEMENT
Isulan merupakan sebuah kota di Pulau Mindanao yang sebagian besar penduduknya berasal dari kalangan kristen. Pihak militer FIlipina menyebut, diduga serangan itu dilancarkan oleh kelompok garis keras pendukung ISIS.
"Kemungkinan besar Pejuang Kemerdekaan Islam Bangsamoro (BIFF) masih sebagai pelaku serangan tersebut," kata komandan divisi pasukan Filipina Brigadir Jenderal Cirilito Sobejana, dilansir Antara.
Ledakan bom serupa sebelumnya pernah terjadi pada Selasa (28/8) lalu, menyebabkan 3 orang meninggal dan 30 orang luka-luka. Jarak dua lokasi ledakan itu hanya sekitar 500 meter, BIFF dituding sebagai aktor utama aksi ini.
BIFF adalah sebuah pecahan kelompok separatis muslim di Filipina. Tahun 2014 kelompok itu pernah menandatangani perjanjian damai dengan pemerintah untuk mengakhiri 50 tahun konflik di selatan Filipina. Wilayah selatan itu sebagian besar penduduknya beragama Katolik.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut.
"Tidak ada kelompok lain berani melakukan pengeboman dan tidak ada kelompok lain ingin mengebom tanpa alasan," katanya.