Busyro soal Prabowo Sujud Syukur Menang: Ukurannya Apa? Tunggu KPU

18 April 2019 16:26 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Busyro Muqoddas Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Busyro Muqoddas Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengklaim telah memenangi Pilpres 2019 dengan hasil quick count internal. Bahkan Prabowo sampai sujud syukur untuk mengekspresikan kebahagaiannya itu.
ADVERTISEMENT
Sikap Prabowo yang sujud syukur itu turut dikomentari Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Bidang Hukum dan HAM, Busyro Muqoddas.
Busyro mempertanyakan klaim kemenangan Prabowo hingga membuat dia sujud syukur. Sebab hasil resmi dari KPU juga belum keluar.
“Syukuran kemenangan ukurannya apa? Tunggu (hasil) KPU,” kata Busyro di Kantor PP Muhammadiyah, Kota Yogyakarta, Kamis (18/4).
Namun demikian, mantan pimpinan KPK itu menilai jika sujud syukur yang dilakukan Prabowo mengenai kelancaran Pemilu 2019, maka hal itu merupakan sesuatu yang positif.
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan sujud syukur usai menyuarakan takbir. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
“Karena sujud syukur itu kan yang tahu persis apa yang dimaksudkan dalam sujud itu kan yang bersangkutan (Prabowo). Ya namanya saja sujud syukur apa yang diucapkan oleh beliau dan doa dengan sujud syukur itu. Kalau sujud syukur karena kelancaran ya wajar sekali. Wajar lancar kan,” jelas Busyro.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya saat berpidato pada Rabu (17/4) malam, Prabowo meyakini dirinya memenangi Pilpres 2019 meski dari hasil quick count di berbagai lembaga survei ia kalah.
"Perjuangan kita tidak sia-sia, kita sudah menang kita tidak bayar uang saksi-saksi kita, tapi kebenaran yang benar. Kita percaya dan yakin Tuhan Maha Besar selalu membela yang benar," kata Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan.
Setelah itu, Prabowo kemudian memekikkan takbir sebanyak tiga kali. Lalu ia mengajak para pendukungnya untuk sujud syukur.