Cak Imin Dukung Amien Ada Politik Dalam Ceramah: Asal Tak Bahas SARA

27 April 2018 1:29 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cak Imin saat gelar open house (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Cak Imin saat gelar open house (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tak mempermasalahkan pernyataan Amien Rais yang menghimbau para ustazah agar menyisipkan politik dalam ceramah. Hal itu bisa dimaklumi asalkan selama materi ceramah tidak menyinggung unsur SARA.
ADVERTISEMENT
"Pasti politik akan cerminan menjadi bagian dari ekspresi keagamaan. Masalahnya jangan sampai itu menjadi SARA, gitu aja," kata Cak Imin di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (26/4).
Cak Imin berpendapat ceramah politik di masjid itu akan menjadi masalah ketika yang dibicarakan adalah fitnah, memojokkan suatu kelompok serta memuat ujaran kebencian.
"Politik itu menjadi bagian dari kehidupan sehari-sehari kita, menjadi masalah kalau didalam masjid muncul serangan dan diskriminasi memojokkan, ujaran kebencian, menghardik memfitnah itu yang jadi masalah. Karena di dalam masjid itu kan nilai-nilai kebenaran," paparnya.
Amien Rais di kantor Republika. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Amien Rais di kantor Republika. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
Cak Imin menjelaskan bahwa Indonesia adalah negara yang dibangun atas dasar semangat kebangsaan dan unsur keagamaan. Atas dasar itu, agama bisa mewarnai seluruh kehidupan berbangsa dan negara.
ADVERTISEMENT
"Indonesia itu adalah negara yang dibangun atas dasar spirit dan ajaran agama, agama sebagai nilai bisa mewarnai dan menjadi inspirasi seluruh aspek kehidupan, apalagi politik," jelas dia.