news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Cerita SBY soal Pasang Surut Demokrat di 3 Pilpres

17 September 2018 19:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konpers Susilo Bambang Yudhoyono. (Foto: dok. Partai Demokrat)
zoom-in-whitePerbesar
Konpers Susilo Bambang Yudhoyono. (Foto: dok. Partai Demokrat)
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan pasang surut yang dialami partainya sejak berdiri pada 9 September 2001. SBY menggambarkan, Partai Demokrat pernah mengalami masa-masa kejayaannya pada Pemilu 2004 dan Pemilu 2009, bahkan secara berturut-turut bisa memenangkan Pilpres.
ADVERTISEMENT
"Kalau kita kilas balik, kita harus banyak bersyukur. Pada tahun 2004, ketika partai kita baru berusia tiga tahun, kita berhasil memenangkan Pemilihan Presiden secara langsung yang pertama," ungkap SBY dalam pidato politik peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Partai Demokrat di Ballroom Djakarta Theater, Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (17/9).
Sedangkan pada Pemilu 2009, SBY menyatakan rasa bangganya karena Partai Demokrat bisa mencapai perolehan suara tertinggi, yakni 20,85 persen atau hampir 22 juta suara. Menurutnya, angka tersebut diklaim sebagai tertinggi dari Pemilu yang pernah ada di dunia.
"Dan bahkan, kita mampu memenangkan kembali Pemilihan Presiden dengan hampir 74 juta suara, yang hingga hari ini tercatat sebagai suara terbanyak di dunia," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Namun, SBY mengakui mengalami masa-masa cukup berat saat suara partainya menurun tajam saat Pemilu 2014. Saat itu, ia juga tidak maju lagi karena sudah menjabat selama dua periode.
Dari pasang surut yang dialami Partai Demokrat dalam tiga pemilu terakhir, SBY meminta kader-kadernya untuk tetap tak patah semangat dan bisa terus kuat memperjuangkan apa yang diharapkan masyarakat Indonesia.
"Kita tawakal, tidak patah dan justru menjadi cambuk untuk berbenah dan membangun diri. Kini kita merasakan Partai Demokrat semakin kuat dan semakin siap menghadapi tantangan, seraya terus berjuang memenuhi harapan rakyat," tutup SBY.