Cerita Warga soal Nur Mahmudi Cedera Akibat Benturan saat Voli

11 September 2018 20:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nur Mahmudi Ismail. (Foto: Instagram/@bunghattaaward)
zoom-in-whitePerbesar
Nur Mahmudi Ismail. (Foto: Instagram/@bunghattaaward)
ADVERTISEMENT
Beberapa hari sebelum polisi mengumumkan status tersangka Nur Mahmudi Ismail, mantan Wali Kota Depok itu sempat dikabarkan mengalami stroke ringan. Nur Mahmudi mengalami strok itu karena berbenturan saat bermain voli tak jauh di rumahnya. Ia bahkan sempat dibawa ke rumah sakit akibat benturan tersebut.
ADVERTISEMENT
Saat itu, Nur Mahmudi bermain voli dalam rangka memperingati acara 17 Agustus di lapangan dekat kediamannya di Griya Tugu Asri, Cimanggis, Depok, pada 18 Agustus 2018.
Muhammad Faruq (22), Ketua Panitia 17 Agustusan, menjelaskan kronologi Nur Mahmudi terjatuh. Menurutnya, itu terjadi karena Nur Mahmudi berbenturan dengan warga lainnya saat hendak mengejar bola.
"Lagi voli di sini. Jadi pas lagi main, kan antara gabungan timnya. Ketika ada bola lambung, ada satu warga yang ngejar dan Pak Nur Mahmudi juga ngejar. Pak Nur Mahmudi itu (kena benturan) di pipi bawah matanya, kena kepala yang nabrak itu," kata Faruq kepada kumparan, Selasa (11/9).
Lapangan tempat Nur Mahmudi terjatuh saat main voli. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Lapangan tempat Nur Mahmudi terjatuh saat main voli. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
Faruq mengatakan, akibat senggolan tersebut Nur Mahmudi langsung tidak sadarkan diri. Akibat kejadian itu, warga sempat panik karena mengetahui Nur Mahmudi memiliki riwayat penyakit stroke ringan.
ADVERTISEMENT
"Nah saat itu, kami takut kan gara-gara Pak Nur Mahmudi pernah sakit kan, stroke. Makanya kami cepet-cepet mau diapain nih, langsung aja bawa ke rumah sakit atau gimana," tutur Faruq.
Lapangan tempat Nur Mahmudi terjatuh saat main voli. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Lapangan tempat Nur Mahmudi terjatuh saat main voli. (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
Menurut Faruq, Nur Mahmudi sempat sadar sesaat dan mempertanyakan apa yang terjadi. Namun selepas itu, ia kembali tidak sadarkan diri. "Untungnya di warga kami ada dokter jadi bisa diperiksa dulu, tapi abis itu langsung dibawa ke rumah sakit," tambah Faruq.
Selepas kejadian itu, Nur Mahmudi langsung dijemput oleh anaknya menggunakan mobil Innova warna hitam untuk kemudian dibawa ke RS Hermina. Nur Mahmudi sendiri memang pernah menjalani pemeriksaan di RS Hermina. Hal ini dibenarkan oleh salah satu petugas kesehatan di sana.
ADVERTISEMENT
Info teranyar dari pengacara, pada Senin (10/9), Nur Mahmudi sudah melakukan pemeriksaan di RSCM. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Nur Mahmudi dalam kondisi baik-baik saja.
"Baik insyaallah, kemarin periksa ke RSCM. Hasilnya baik, Secara kognitif ya berpikir, dan daya tangkap baik, tapi secara motoriknya ada gangguan karena memang memiliki riwayat strok," ujar pengacara Nur Mahmudi, Iim Abdul Halim.
Pengacara Nur Mahmudi Abdul Halim di Polres Depok, Kamis (6/9/2018). (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pengacara Nur Mahmudi Abdul Halim di Polres Depok, Kamis (6/9/2018). (Foto: Lutfan Darmawan/kumparan)
Terkait dengan kasus yang tengah menjeratnya, Nur Mahmudi diagendakan untuk diperiksa di Polres Depok pada Kamis (13/9) mendatang. Menurut Iim, Nur Mahmudi akan memenuhi panggilan tersebut.
"Insyaallah ya, insyaallah (akan hadiri panggilan)," ujar Iim.