Demo Membesar, WNI di Iran Diminta Waspada dan Selalu Bawa Paspor

Demo di Iran (Foto: AFP/STR )

Kedutaan Besar RI (KBRI) di Teheran mengeluarkan imbauan kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) di Iran. Seruan dikeluarkan terkait protes besar di beberapa kota besar di negara tersebut.

Melalui imbauan resminya KBRI meminta agar WNI mau pun diaspora Indonesia di seluruh penjuru Iran agar menghindari kerumunan massa yang mengganggu ketertiban dan keamanan umum.

"Bagi WNI yang hendak beraktivitas di luar rumah, diharapkan untuk selalu membawa identitas diri seperti paspor dan identitas lainnya untuk mengantisipasi adanya pemeriksaan keamanan di tempat umum," sebut imbauan resmi KBRI Teheran yang dikeluarkan akhir pekan lalu.

Selain itu, KBRI meminta seluruh WNI untuk meningkatkan kewaspadaan. Tak kalah penting untuk juga menjaga komunikasi dengan sesama masyarakat dan diaspora Indonesia di Iran.

"KBRI Teheran dapat senantiasa dihubungi melalui nomor hotline (aktif 24 jam) [phone], [phone], [phone] atau [phone]," jelas imbauan KBRI Teheran.

Dilansir dari Antara, jumlah WNI di Iran sekitar 350 orang. Konsentrasi terbesar WNI ada di kota Qom dengan estimasi sebesar 180 orang.

Unjuk rasa di Iran hingga saat ini telah menelan 13 korban jiwa. Demonstrasi tersebut ditujukan untuk menentang Pemerintahan Presiden Hassan Rouhani dan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Demonstran menyebut mereka tidak puas atas kepemimpinan Rouhani dan Khamenei terutama di bidang ekonomi. Pasalnya, belakangan ini harga-harga kebutuhan pokok terus meroket dan tingkat pengangguran menyentuh angka tertinggi sepanjang sejarah.