Demokrat Jelaskan Alasan AHY Belum Kampanyekan Prabowo-Sandi

15 November 2018 12:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politikus Partai Demokrat Putu Supadma Rudana (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Politikus Partai Demokrat Putu Supadma Rudana (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pernyataan Partai Demokrat yang memilih lebih fokus di pileg ketimbang pilpres memunculkan pro dan kontra. Sebab, Demokrat dianggap tidak optimal memenangkan Prabowo-Sandi. Juru Bicara Kogasma Demokrat Putu Supadma Rudana menjelaskan, pernyataan tersebut keluar karena pihaknya belum diajak berkoordinasi untuk membahas pemenangan pilpres.
ADVERTISEMENT
"Jika ingin menang, paslon dua harus duduk bersama dan berkonsolidasi menyeluruh membangun strategi komprehensif dan duduk kembali memenangkan kontestasi pilpres," kata Putu di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/11).
Apalagi, menurutnya, komandan Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sudah menyatakan diri bersedia bergabung sebagai dewan pembina pemenangan. Namun, hingga saat ini, AHY masih menunggu program apa yang akan dibawa oleh pasangan Prabowo-Sandi.
"Dan bagaimana, apa yang akan dilakukan ke depan, sehingga jika tidak ada duduk bersama, komunikasi, justru ini akan menimbulkan masalah. Dampaknya, tidak hadirnya kemenangan paslon nomor 2," jelasnya.
Bagi Putu, pihaknya ingin ada ajakan konsolidasi secara formal dari pihak capres Prabowo, cawapres Sandiaga Uno, hingga elite koalisi lainnya. Sebab, menurutnya, harus ada komitmen tertulis yang jelas untuk membahas konsolidasi di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
"Semuanya berkomitmen di situ. Bukan sekadar jalan-jalan keliling dan turun. Kami mengingatkan, jika ingin memenangkan, koordinasi, komprehensif tentu harus Pak Prabowo, Bung Sandi, dan beberapa tokoh lainnya. Kita berharap disegerakan, " lanjutnya.
SBY memberikan pembekalan caleg partai Demokrat di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (11/11/2018). (Foto: Luftan Darmawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
SBY memberikan pembekalan caleg partai Demokrat di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (11/11/2018). (Foto: Luftan Darmawan/kumparan)
Partai Demokrat memberikan pembekalan kepada 573 calon legislatornya di 80 daerah pemilihan, Sabtu (10/11). Pembekalan tersebut langsung dibuka oleh Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Namun, dalam pidatonya, tidak ada satu katapun yang keluar dari mulut SBY untuk caleg-calegnya mengkampanyekan pasangan capres cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Padahal, Partai Demokrat adalah bagian dari koalisi Prabowo-Sandi.