Demokrat Juga Ingin Kursi Ketua MPR: Sejarah Bisa Terulang

22 Juli 2019 12:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Syarief Hasan saat diwawamcara di Gedung DPR Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Syarief Hasan saat diwawamcara di Gedung DPR Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Partai Demokrat mengungkapkan keinginannya untuk mendapatkan kursi Ketua MPR. Waketum Demokrat Syarief Hasan mengatakan hal ini bisa saja terjadi, berkaca pada pemilihan Ketua MPR pascapemilu 2009.
ADVERTISEMENT
Pada Pemilu 2009, Demokrat sebagai partai pemenang pemilu mendapatkan jatah Ketua DPR dan Demokrat mendukung penuh PDIP untuk menduduki kursi pimpinan MPR. Sehingga, menurut Syarief, sejarah itu bisa saja terulang.
"Pada tahun 2009 periode Pak SBY, pada saat itu kan Demokrat sebagai pemenang pemilu, kemudian PDIP sebagai oposisi, terjadi deal. Dan deal itu di politik itu sangat bagus buat bangsa dan negara, pada saat itu," kata Syarief di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/7).
"Jadi 2009-2014 saya pikir masa-masa mesranya Demokrat dengan PDIP. Pada saat itu Partai Demokrat Ketua DPR, PDIP jadi Ketua MPR. Dan itu didukung penuh oleh Partai Demokrat. Bahkan saya sempat juga berkunjung ke rumahnya Ibu Megawati pada saat itu. Nah kalau saja itu terjadi pengulangan sejarah, saya pikir baik untuk bangsa," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Syarief, jatah pimpinan MPR untuk Demokrat termasuk logika politik yang positif. Mengingat, kata dia, Demokrat merupakan partai yang selalu menjadi penyeimbang dua simpul kekuatan politik nasional seperti sebelum-sebelumnya.
Akan tetapi, semua itu tergantung dengan dinamika yang berkembang di antara fraksi-fraksi.
SBY resmikan Pasar Murah Demokrat di DPP Demokrat Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
"Kami memang sebenarnya juga ingin gitu ya, tetapi kita lihat nanti perkembangannya. Ini kan lobi politiknya bagaimana di fraksi dan pimpinan-pimpinan partai politik yang lainnya," ungkap Syarief.
Syarief menduga, lobi-lobi terkait paket pimpinan MPR sudah berada di masing-masing ketua umum parpol. Oleh karena itu, Syarief masih menunggu arahan dari SBY selaku ketum Partai Demokrat.
"Mungkin sudah di tingkat ketua umum ya, mungkin sudah. Tapi kita lihat dan tunggulah instruksi Pak Ketum. Pak SBY tentu akan instruksikan kapan lobi fraksi akan dilakukan. Dan beliau kan lebih tahu dan saya pikir komunikasi antar ketua umum juga ada," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Syarief juga menyadari tidak mudah bagi Demokrat untuk bisa mendapatkan kursi ketua MPR. Justru, kata dia, peluang kursi ketua MPR jatuh ke parpol pendukung Jokowi lebih besar.
"Ini kan nanti sistem paket yang di-voting kan. Jadi bagaimana pun juga memang posisi di pemerintahan itu diperkirakan pasti kuat, dan diisi PDIP dan sebagainya," tutupnya.