news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Demokrat soal Almira Masuk Garbarata Bandara: AHY Pakai Fasilitas VVIP

30 Agustus 2018 13:01 WIB
Almira dipeluk ibunya (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Almira dipeluk ibunya (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Almira Tunggadewi, putri Agus Harimurti (AHY) dan Annisa Yudhoyono, terlihat begitu gembira ketika menjemput kedua orang tuanya yang baru saja menunaikan ibadah Haji. Almira bahkan berlari memasuki garbarata (jembatan penghubung ruang tunggu penumpang dengan pintu pesawat), memeluk Annisa dan AHY bergantian.
ADVERTISEMENT
Momen itu terekam dalam video yang beredar di media sosial. Lalu, publik pun bertanya-tanya: Mengapa keluarga AHY bisa masuk ke garbarata pesawat? apakah itu betul-betul diizinkan?
Pertanyaan ini tentu bukan disudutkan untuk Almira, melainkan untuk keluarga AHY.
Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahean angkat bicara mengenai insiden tersebut. Menurutnya, keluarga Yudhoyono dan sekeluarga bisa mengakses layanan VVIP.
“Pak SBY dan seluruh keluargannya ini 'kan bisa mengakses pelayanan VVIP (fasilitas negara) sesuai peraturan Undang-Undang. Dan kedua, di video itu 'kan saya kira wajar saja, seorang Almira, anak kecil yang telah sekian lama, kurang lebih dua minggu ditinggal pergi, ini 'kan hanya ekspresi kasih sayang saja,” kata Ferdinand saat dihubungi, Kamis (30/8).
Ferdinand Hutahaen, politisi Partai Demokrat yang ditemui awak media pada Kamis (9/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ferdinand Hutahaen, politisi Partai Demokrat yang ditemui awak media pada Kamis (9/8). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
Menurut Ferdinand, dalam video itu, tersimpan pesan bahwa Almira hanya ingin melepas kerinduannya, sehingga ia spontan berlari menuju garbarata. Meski begitu, Ferdinand meminta agar publik tidak memperdebatkan Almira. Selayaknya anak kecil, kata Ferdinand, Almira pantas melakukan hal itu
ADVERTISEMENT
“Tapi saya kira tak perlu lah video Almira ini jadi bahan perdebatan, sangat tidak elok apalagi kalau dijadikan bahan bullying. Almira seorang anak kecil yang saya kira pantas saja, dan tak usah diperdebatkan lah yang kaya gitu-gitu,” kata Ferdinand.
Dalam video tersebut, bukan hanya Almira saja, namun ada beberapa beberapa orang dewasa yang hadir dan ikut masuk ke garbarata, merekam momen tersebut memakai peralatan kamera yang cukup lengkap.
kumparan sudah menghubungi pihak humas otoritas bandara Soekarno-Hatta, Digdo, terkait aturan masuk ke garbarata. Menurutnya, hal itu bisa saja dilakukan asal sudah seizin otoritas bandara.
"Kalau mengenai prosedurnya memang (harus) ada pass-nya, lebih baik ke kantor saja, nanti kami arahkan ke daerah kemanan terbatas mengenai apa saja prosedurnya. Selama ada izin, otoritas bandara, mungkin bisa, (kalau kasus AHY) lagi diselidiki juga, saya baru tahu. Kalau ada izinnya, ya boleh," ujar Digdo saat dihubungi, Kamis (30/8).
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
Sedangkan menurut pengamat penerbangan Alvin Lie, segala perizinan itu, tetap berdasarkan pertimbangan kepentingan dan kompetensi tertentu. Dia pun merujuk pada beberapa pasal yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. (Foto: Dok. Kemenhub)
"Tidak semua permohonan diberi izin. Biasanya hanya petugas Protokol yang telah memenuhi persyaratan yang diberi izin, itupun tidak sampai garbarata," imbuh anggota Ombudsman RI itu.
Komisioner Ombudsman Alvin Lie (Foto: Ainul Qalbi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Komisioner Ombudsman Alvin Lie (Foto: Ainul Qalbi/kumparan)
Bahkan kata Alvin, hal ini akan semakin rumit, lantaran pihak yang dijemput, yakni AHY dan Annisa, adalah penumpang yang baru saja tiba dari luar negeri. "Berarti penjemput telah melewati wilayah imigrasi," pungkasnya.
ADVERTISEMENT