Di Depan Aa Gym, Anies Cerita Bedanya Jadi Menteri dan Gubernur

14 Januari 2018 14:22 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies dan Aa Gym di Masjid Istiqlal (Foto: Dok. Diskominfotik DKI Jakarta)
zoom-in-whitePerbesar
Anies dan Aa Gym di Masjid Istiqlal (Foto: Dok. Diskominfotik DKI Jakarta)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara kajian tauhid yang diselenggarakan Yayasan Daarut Tauhid di Masjid Istiqlal. Pendiri DT, Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym ikut menemani Anies sebagai moderator.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan itu, Aa Gym menanyakan kepada Anies bedanya menjadi Gubernur DKI Jakarta dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
"Kalau menteri pendidikan yang diurus se-Indonesia tapi satu bidang. Jadi kalau ditanya bidang pendidikan dari Aceh sampai Papua itu urusannya . Kalau Gubernur yang diurus satu wilayah tapi semua bidang, dari mulai gorong-gorong sampai urusan yang sangat elit sekali," kata Anies di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (14/1).
Terdapat satu hal berbeda yang dirasakan Anies setelah menjadi gubernur, yaitu jarang pergi ke bandara. Ia pun menceritakan kekagetannya melihat perubahan di Bandara Soekarno Hatta saat datang ke Terminal 3 yang diresmikan Agustus 2016.
Anies Baswedan di Masjid Istiqlal (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan di Masjid Istiqlal (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
"Tapi yang terasa sekali setelah jadi Gubernur saya jarang sekali ke airport. Sekarang kalau ke airport perginya ke Marunda, Cilincing, Kebyoran Lama, Ciputat. Kenapa? Memang urusannya di Jakarta," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Anies juga bercerita tidak pernah terpikir untuk menjadi gubernur, karena ia ingin fokus berkeliling ke pelosok Indonesia untuk menjalankan tugasnya sebagai menteri.
Untuk saat ini, Anies bersyukur karena jabatan barunya ia dapat lebih banyak berinteraksi dengan warga dibandingkan ketika dirinya di Kemdikbud dengan banyaknya kebijakan yang harus dibuat dan diambil.
Anies dan Aa Gym di Masjid Istiqlal (Foto: Dok. Diskominfotik DKI Jakarta)
zoom-in-whitePerbesar
Anies dan Aa Gym di Masjid Istiqlal (Foto: Dok. Diskominfotik DKI Jakarta)
"Yang menariknya, saya merasa bersyukur di Jakarta lebih banyak berinteraksi dengan warga dan masyarakat. Di Kementerian lebih banyak soal kebijakan, kurikulum, jadwal sekolah. Kalau Gubernur bicaranya pelaksanaan," ucapnya.
Selain itu, Anies juga mengatakan tidak ada hari libur untuk dirinya karena harus melayani masyarakat dari Senin - Minggu, mulai dari bersih-bersih lingkungan hingga kegiatan lainnya. Banyaknya kegiatan di akhir pekan karena warga juga tidak sedang bekerja.
ADVERTISEMENT
"Kalau kementerian sibuknya Senin sampai Jumat. Kalau Gubernur sibuknya Senin sampai Jumat. Jumat pertama lalu kedua sampai Senin lagi. Jadi enggak ada Sabtu Minggu. Justru kegiatan warga adanya Sabtu dan Minggu karena warga liburnya Sabtu dan Minggu. Dari mulai bersih-bersih kampung, imunisasi semuanya Sabtu dan Minggu," ujarnya.