Di Sumut, Demonstran 22 Mei Berencana Menginap di Kantor KPU

20 Mei 2019 17:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah emak-emak demo di depan gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Minggu, Jakarta (21/4). Foto: Raga Imam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah emak-emak demo di depan gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Minggu, Jakarta (21/4). Foto: Raga Imam/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah orang yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat berencana menggelar demonstrasi di kantor KPU Sumatera Utara. Mereka bahkan ingin menginap di kantor tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ada insyallah mulai besok kita akan nginap di KPU sampai tanggal 22 Mei," ujar Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Sumut Ustaz Heriansyah, kepada kumparan, Senin (20/5).
Aksi itu digelar untuk meminta KPU menunda proses penghitungan suara dalam Pemilu 2019. Permintaan itu dilayangkan karena mereka menduga ada masalah dalam pemilu yang belum diselesaikan.
"Penghitungan, di KPU tidak bisa dilanjutkan karena banyak persoalan yang belum diselesaikan, jumlahnya puluhan ribu, bahkan ratusan ribu itu yang akan membuat keputusan KPU tidak kredibel,"ujar Heriansyah.
Heriansyah mengatakan, massa mulai bergerak ke kantor KPU Sumatera Utara pada Selasa (21/5) sekitar 14.00 WIB. Namun, dia masih belum bisa memastikan jumlah orang yang bakal hadir dalam aksi.
ADVERTISEMENT
Selain yang berdemonstrasi di KPU Sumatera Utara, Heriansyah mengatakan ada beberapa perwakilan mereka yang berangkat ke Jakarta.
"Kita tidak mengkondisikan, (tapi) banyak yang sudah berangkat, ada yang sedang dalam perjalanan, ada yang menunggu besok. Karena enggak kita kordinir. Estimasinya kita enggak tahu," ungkap Heriansyah.