Diduga Pelaku Penembakan Pos Polisi di Kulon Progo Gunakan Air Gun

Ilustrasi penembakan. Foto: Pixabay

Pos polisi Siluwok yang berada di Tawangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, DIY, ditembak orang tak dikenal. Polisi bertindak cepat dengan melakukan olah TKP, diduga pelaku menggunakan air gun dalam melancarkan aksinya.

Kapolres Kulon Progo AKBP Anggara Nasution mengatakan, dari hasil olah TKP sementara pihaknya menemukan satu peluru gotri. Selain itu didapati kaca pos polisi bolong akibat tembakan tersebut. Kaca tersebut bolong dengan diameter tak lebih dari 1 cm.

"Saya datang ke sana, saya laksanakan pemantauan, itu peluru gotri yang kita temukan. Dugaan saya dari air gun. Jumlahnya satu peluru, satu lubang tembakan kecil di kaca pos polisi. Bolong kecil, tidak sampai 1 cm," ujar Anggara saat dihubungi wartawan, Kamis (4/7).

Peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh anggota polisi sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu pos polisi tengah dalam keadaan kosong sehingga tidak jatuh korban.

"Diperkirakan (penembakan) mungkin pagi-pagi, bisa jam 02.00 WIB atau jam 04.00 WIB. Tidak ada saksi mata, hanya mendengar saja," katanya.

Pihaknya juga belum bisa memastikan motif pelaku lantaran petunjuk yang belum lengkap. Pedalaman juga terus dilakukan, selain mendalami saksi-saksi juga pengecekan lokasi sekitar jika ada CCTV yang terpasang.

Sementara itu Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto juga mengatakan bahwa gotri yang ditemukan semacam amunisi air gun. Sejauh ini belum juga teridentifikasi siapa pelakunya.

"Ada bekas lobang di kaca pos polisi Siluwok dan ditemukan gotri semacam amunisi air gun. Anggota mengetahui ada lubang tersebut sekitar jam 10.00," jelasnya.