Diisukan Dijual di eBay, Naskah Kuno Masih Tersimpan Rapi di Perpusnas

5 Desember 2017 16:17 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Naskah Kuno KBG 681 Koleksi Perpusnas (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Naskah Kuno KBG 681 Koleksi Perpusnas (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/kumparan)
ADVERTISEMENT
Beredarnya foto naskah kuno yang diduga merupakan koleksi Perpustakaan Nasional (Perpusnas) di situs jual beli internasional, eBay, menuai banyak reaksi dari masyarakat. Beberapa komentar tertuju pada Perpusnas atas beredarnya naskah kuno tersebut di situs eBay.
ADVERTISEMENT
Menanggapi reaksi tersebut filolog Perpusnas, Aditia Gunawan, mengunggah status di Facebook yang menyatakan bahwa naskah itu dijual tidaklah benar. Koleksi tersebut masih tersimpan dan terawat dengan baik di Perpusnas.
Untuk mengetahui kebenaran isu tersebut, kumparan (kumparan.com) pun menelusuri langsung ke ruang koleksi naskah kuno di lantai 8 Perpusnas, Selasa (5/12). Sesampai di sana, petugas yang melayani peminjaman naskah membenarkan bahwa ada rumor adanya gambar naskah koleksi Perpusnas yang masuk dalam situs eBay. Namun, hal itu tidak benar karena saat ini naskah kuno tersebut masih tersimpan rapi dalam rak Perpusnas dengan kode KBG 681.
kumparan kemudian meminjam naskah tersebut dan berusahan mencocokkan dengan gambar yang beredar. Hasilnya, keduanya sama persis. Foto naskah yang beredar, ada dalam koleksi naskah Perpusnas bernama "Primbon Nalatrunan". Naskah ini sebelumnya adalah koleksi dari Koninklijk Bataviaasch Genootschap (KBG) yang kemudian menjadi milik Perpusnas. Sayangnya, naskah ini tidak dapat diambil gambarnya karena akan merusak kondisi fisiknya.
Koleksi Naskah Perpusnas (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/ kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Koleksi Naskah Perpusnas (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/ kumparan)
Setelah menelusuri lebih lanjut, ternyata ada sedikit kesalahpahaman atas rumor penjualan naskah ini.
ADVERTISEMENT
"Hanya miss informasi. Penjualnya ternyata mencantumkan keterangan bahwa salah satu foto yang ada memang koleksi Perpusnas. Di FB, saya hanya klarifikasi karena ada komentar negatif ke Perpusnas," ungkap Aditia Gunawan saat diwawancara kumparan, Selasa (5/12).
Aditia sempat mengira bahwa penjual tersebut mendapatkan foto naskah Primbon Nalatrunan dari pameran. Namun, ia ternyata salah mengira. Rupanya penjual naskah di situs eBay tersebut mendapatkan foto tersebut dari buku Illumination. Penjual mencantumkan keterangan bahwa salah satu foto (dari 5 foto) adalah naskah koleksi Perpusnas.
"Foto itu disertakan untuk menambahkan nilai jual," tambah Aditia.
Sebelumnya Aditia telah mengecek keberadaan naskah tersebut setelah gambar naskah Primbon Nalatrunan dimuat dalam situs eBay.
ADVERTISEMENT
"Saya tahu persis naskah itu, dan saya tahu bahwa koleksi Perpusnas dijaga baik-baik. Jadi saya cek ke lokasi dan meyakinkan orang kalau penjualnya menipu karena naskah itu ada dan masih dalam kondisi utuh," terang Aditia.
Menurut Aditia, perpindahan naskah ke luar negeri harus dihindari. Hal itu disebabkan karena naskah adalah aset nasional dan termasuk benda cagar budaya.
“Yang paling perlu ditindaklanjuti dari kejadian ini adalah soal penjualan naskah di internet dan bagaimana Pemerintah bertindak untuk menghindari kejadian naskah berpindah tangan secara ilegal ke luar negeri,” tutup Aditia.
Untuk siapa sosok yang menjual naskah tersebut, diduga merupakan seorang WNA yang berada di Ubud, Bali. Namun, Aditia belum mengkonfirmasi kebenaran hal itu.
ADVERTISEMENT