Dinyatakan Aman, Kereta Bandara Soekarno-Hatta Mulai Beroperasi

Kereta bandara (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Longsor yang terjadi di underpass Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, Senin (5/2), menyebabkan perjalanan kereta bandara dihentikan sementara. Meski demikian, struktur jalur kereta bandara dinyatakan tetap memenuhi syarat untuk dilintasi.

PT. Railink bersama PT. KAI telah menguji coba jalur kereta bandara yang terkena imbas dari longsor tersebut. Uji coba dilakukan pada Kamis (8/2). Hasil dari uji coba menyatakan, jalur bisa kembali dilalui kereta bandara.

Kendati demikian, pengoperasian kereta bandara dilakukan dengan pembatasan kecepatan. Pembatasan kecepatan dilakukan untuk mengamankan perjalanan kereta bandara dan pekerjaan perbaikan di lokasi longsor.

"Hasil uji coba dan kajian teknis oleh konsultan independen hari ini menyatakan bahwa jalur telah bisa dilalui kereta bandara, maka malam ini kereta bandara beroperasi kembali," ungkap Direktur Utama PT Railink Heru Kuswanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/2).

Direktur Utama PT Railink Heru Kuswanto (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)

Kereta Bandara Soekarno-Hatta akan mulai beropersi mulai Kamis (8/2), pukul 19.51 WIB, dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) hingga Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Sementara, untuk jalur Stasiun Bandara Soekarno-Hatta hingga Stasiun Sudirman Baru (BNI City) akan mulai beroperasi pukul 20.40 WIB.

"Kereta bandara akan beroperasi normal dan sesuai dengan jadwal perjalanan yang berlaku. Pembatasan kecepatan hanya sekitar 100 meter pada jalur yang berdekatan dengan titik longsor sehingga tidak berpengaruh terhadap waktu tempuh kereta bandara," pungkas Heru

Longsor di underpass bawah rel kereta Soetta (Foto: Instagram @polisi_bandara_soekarnohatta)

Longsor di underpass Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta terjadi, Senin (5/2), pukul 17.00 WIB. Akibatnya, sebuah mobil dan dua warga tertimbun longsor.

Seorang korban, Dianti Dyah Ayu Cahyani Putri berhasil dievakuasi setelah 10 jam tertimbun. Hanya saja, nyawa Putri tak tertolong dan meninggal pada Selasa (7/2) pagi di RS Mayapada, Tangerang.

Sedangkan, Mukhmainnah berhasil dievakuasi pada pukul 07.00 WIB. Mukhmainnah langsung dibawa ke RS Siloam Karawaci untuk mendapat perawatan..