Dirlantas: LRT dan TransJ Penyebab Macet di Pancoran dan Kuningan

2 Februari 2018 21:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalan Pancoran (Foto: Aditia Noviansyah, Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Pancoran (Foto: Aditia Noviansyah, Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengakui arus lalu lintas di sekitar Pancoran dan Kuningan hampir setiap harinya mengalami kepadatan yang luar biasa. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya akan melakukan peninjauan dengan melibatkan beberapa pihak terkiat.
ADVERTISEMENT
"Lalu lintas di daerah Pancoran dan Kuningan memang sangat padat. Tentu kita akan evaluasi untuk masalah tersebut," kata Halim di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (2/2).
Halim mengatakan kemacetan tersebut disebabkan oleh pembangunan dari proyek LRT yang masih belum rampung. Selain akibat pembangunan LRT, bus TransJakarta menjadi penyebab lain kemacetan.
"TransJakarta di sana menyumbang kemacetan karena posisi halte yang tidak sesuai," ucap Halim.
Halim menyarankan agar posisi halte TransJakarta di daerah Pancoran dipindahkan posisinya dari bawah ke atas flyover agar tidak mengganggu lalu lintas. Ia pun menyarankan agar dibuat jalan terusan untuk mengurai kemacetan.
"Saran dari kami baiknya memindahkan posisi halte yang ada di bawah ke atas agar lalu lintas tidak tersendat. Selain itu pembuatan jalan terusan juga perlu dipikirkan," ucap Halim.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, Halim menyebut, pembangunan sejumlah proyek LRT di Ibu Kota Jakarta, akan rampung pada Juni 2018. Kepastian tersebut setelah Ditlantas Polda Metro menggelar rapat bersama dengan Dishub, Bina Marga pagi tadi untuk membahas transportasi modern di Kota Jakarata dan sekitarnya.
"Untuk pembangunan tadi dalam rapat di targetkan bulan Juni 2018 selesai sebelum Asian Games," pungkas Halim.