Djarot Ungkap Masih Banyak Mafia Tanah di Sumut yang Harus Diberantas

5 Mei 2018 20:06 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kampanye Akbar Djarot - Sihar (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Kampanye Akbar Djarot - Sihar (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Permasalahan kepemilikan tanah oleh masyarakat di Sumatera Utara menjadi salah pertanyaan dalam debat Pilgub Sumut 2018. Menanggapi hal itu, Cagub Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan permasalah tersebut muncul karena masih banyak mafia tanah.
ADVERTISEMENT
"Akar permasalahan tanah di Sumut adalah, mohon maaf, masih banyaknya mafia tanah. Sehingga rakyat tak bisa berdaulat karena ditekan mafia ini," ujar Djarot dalam acara debat di Hotel Santika Dyandra, Kota Medan, Sabtu (5/5).
Menurutnya, keberadaan mafia ini telah menggusur masyarakat yang ingin memiliki sebidang tanah. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan tanah di Sumut, Djarot menegaskan langkah pertama adalah memberantas mafia tanah.
"Ini perlu diberantas kalau kita mau bangun Sumut berdaulat, mandiri, gotong royong. Negara harus hadir memberi kesempatan hukum berimbang yang berpihak ke masyarakat," ungkapnya.
Dalam debat kali ini, Djarot hadir bersama pasangannya Sihar Sitorus. Paslon nomor urut 2 itu bertemu dengan palon nomor urut 1, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah.
ADVERTISEMENT