Donald Trump Tak Akan Hadiri Pembukaan Kedubes AS di Yerusalem

8 Mei 2018 9:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Papan jalan Kedutaan Besar AS di Yerusalem. (Foto: Reuters/Ronen Zvulun)
zoom-in-whitePerbesar
Papan jalan Kedutaan Besar AS di Yerusalem. (Foto: Reuters/Ronen Zvulun)
ADVERTISEMENT
Presiden Donald Trump dan wakilnya, Mike Pence, tidak akan menghadiri pembukaan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yerusalem. Rencananya pemindahan Kedubes AS untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem akan dilakukan pekan depan.
ADVERTISEMENT
Menurut pernyataan Gedung Putih yang dikutip AFP pada Senin (7/5) waktu setempat, Trump akan digantikan oleh delegasi yang terdiri dari para pejabat tinggi dan keluarga presiden. Pemimpin delegasi adalah wakil Menteri Luar Negeri John Sullivan.
Putri Trump Ivanka dan suaminya, penasihat senior Gedung Putih Jared Kushner, juga akan menjadi bagian dari delegasi tersebut. Turut hadir adalah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin.
Donald Trump. (Foto: REUTERS/Kevin Lamarque)
zoom-in-whitePerbesar
Donald Trump. (Foto: REUTERS/Kevin Lamarque)
Rencana pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem telah disampaikan Trump sejak Desember tahun lalu. Rencana ini menuai kecaman dan memunculkan resolusi berisi penentangan dari PBB karena keputusan Trump dianggap melanggar hukum internasional.
Diperkirakan pemindahan Kedubes AS akan dilakukan pada 14 Mei mendatang. Nantinya, kantor yang dulu adalah Konsulat AS di Yerusalem diubah menjadi Kedubes AS.
ADVERTISEMENT
Pembukaan Kedubes AS pekan depan hanya simbolis karena nantinya seluruh fungsi Kedutaan akan dilakukan oleh Kedubes AS di Tel Aviv yang berubah jadi Konsulat. Lokasi di Yerusalem dalam beberapa tahun ke depan akan dibangun gedung Kedutaan dengan pengaman ketat.
Papan penunjuk jalan menuju Kedubes AS telah dipasang di Yerusalem. Sementara itu, pemerintah Palestina kian gencar membendung langkah AS, salah satunya dengan melobi negara-negara lain agar tidak latah memindahkan Kedutaan ke Yerusalem.