news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Eks Pebasket dan Tokoh Sosialis Pedro Sanchez Dilantik Jadi PM Spanyol

2 Juni 2018 16:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pedro Sanchez PM Spayol Baru (Foto: Emilio Naranjo/Pool via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Pedro Sanchez PM Spayol Baru (Foto: Emilio Naranjo/Pool via REUTERS)
ADVERTISEMENT
Tokoh sosialis, Pedro Sanchez resmi dilantik sebagai Perdana Menteri baru Spanyol. Sanchez diambil sumpahnya sehari setelah pendahulunya Mariano Rajoy dilengserkan lewat mosi tidak percaya.
ADVERTISEMENT
Ekonom 46 tahun itu dilantik oleh Kepala Negara Spanyol Raja Felipe VI, di Istana Zarzuela Madrid.
"Saya berjanji dengan setia untuk memenuhi tugas dan jabatan Perdana Menteri dan menjalankan dengan nurani serta kehormatan, dengan kesetiaan kepada Raja untuk menjaga konstitusi sebagai aturan negara yang fundamental," sebut Sanchez di depan Raja Felipe VI, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (2/6).
Sebelum dilantik, naiknya Sanchez ke kursi PM, diwarnai keraguan. Sebab, pria tersebut tidak punya pengalaman sama sekali di bidang pemerintahan.
Pedro Sanchez PM Spayol Baru (Foto: Emilio Naranjo/Pool via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Pedro Sanchez PM Spayol Baru (Foto: Emilio Naranjo/Pool via REUTERS)
Saat masih muda, laki-laki kelahiran Madrid itu, lebih menunjukkan kesukaannya di bidang olah raga dibanding politik. Bahkan dulunya Sanchez pernah bermain untuk tim muda klub basket profesional Spanyol, CB Estudiantes.
Dunia politik baru ditapakinya pada era 2000an ketika terpilih menjadi salah satu anggota dewan kota Madrid. Karier politik Sanchez di Negeri Matador pun naik turun. Saat dipimpinya Partai Sosialis dua kali kalah pemilu.
ADVERTISEMENT
Rentetan kekalahan itu membuatnya memilih mundur. Namun, pada 2017 Sanchez kembali diminta memimpin Partai Sosialis.
Kesempatan kedua itu dipakai dengan begitu baik olehnya. Sanchez memimpin gerakan menggulingkan Perdana Menteri Rajoy serta Partai Populer dari pemerintahan.
Pada 25 Mei, ia mendaftarkan permohonan diselenggarakannya mosi tidak percaya kepada Rajoy. Pengajuan itu diambil setelah beberapa anggota Partai Populer tersandung kasus korupsi.
Hasilnya memuaskan, pemungutan suara di Parlemen, 180 pemegang hak suara mendukung mosi tidak percaya yang diinisiasi Sanchez. Sementara 169 lainnya menolak dan hanya satu suara abstain.
Setelah pemungutan suara, parlemen Spanyol resmi menunjuk Sanchez sebagai PM baru menggatikan Rajoy yang sudah berkuasa sejak 2011.