news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Erdogan Nilai Serangan di Christchurch Sudah Diatur

19 Maret 2019 7:27 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Recep Tayyip Erdogan Foto: Lefteris Pitarakis/AP
zoom-in-whitePerbesar
Recep Tayyip Erdogan Foto: Lefteris Pitarakis/AP
ADVERTISEMENT
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan turut berkomentar terkait Serangan teroris di Selandia Baru, yang menewaskan tak kurang dari 50 orang yang sedang Salat Jumat (15/3) lalu. Menurutnya serangan itu bukan perbuatan per-orangan tapi sudah diatur oleh pihak tertentu.
ADVERTISEMENT
"Bukan perbuatan perorangan tapi diatur," kata Erdogan seperti dikutip Antara dari media Pemerintah Turki, Anadolu Agency, Senin (18/3).
Menurutnya, Islamfobia yang ditunjukkan oleh pelaku penembakan dalam serangan tersebut bukan mencerminkan sikap seseorang.
"Ini bukan perbuatan perorangan, tapi sudah diatur," kata Erdogan.
Warga meletakkan bunga di depan Masjid Wellington, Kilbirnie, Wellington, Selandia Baru. Foto: Antara/Ramadian Bachtiar
Erdogan berharap agar pemerintah Selandia Baru segera menyelesaikan kasus ini secara sungguh-sungguh.
"Kami berharap Pemerintah Selandia Baru akan memperlakukan ini secara sungguh-sungguh," katanya.
"Ini tak boleh diremehkan, seperti yang dilakukan negara-negara Barat," tambah Erdogan.
Aktar, seorang wanita yang mengatakan suaminya menghilang usai serangan di masjid, menangis di luar Gedung Komunitas Umat Muslim di dekat Masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru. Foto: Reuters/Jorge Silva