Erick Thohir: Kami Tak Perlu Pakai Konsultan Politik, Cukup Rakyat

22 Oktober 2018 18:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua TKN JKW-KMA, Erick Thohir. (Foto: Ferio Pristiawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua TKN JKW-KMA, Erick Thohir. (Foto: Ferio Pristiawan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf akan memanfaatkan masyarakat sebagai konsultan politik dalam Pilpres 2019. Menurut Ketua TKN, Erick Thohir, masyarakat merupakan konsultan yang tepat karena lebih memahami kebuhan Indonesia secara luas.
ADVERTISEMENT
"Ini sudah ada (konsultan politik), sudah ada kerja, sudah kerja di dalam, kita konsultan politiknya rakyat. Rakyat yang tahu kebutuhan daripada untuk kita ke depan," kata Erick di Cilandak Town Square, Jaksel, Senin (22/10).
Ia menilai, timnya tidak membutuhkan tenaga konsultan lainnya untuk mendapatkan masukan. Sebab, menurutnya, masukan dari rakyat dinilai sudah yang paling tepat.
"Ya, tidak perlu pakai itulah. Sudah banyak konsultan politiknya. Rakyat itu konsultan politik yang paling benar," tuturnya.
Menurut Erick, salah satu cara mendapatkan masukan dari masyarakat adalah dengan membentuk simpul relawan di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah relawan perempuan Keren (kreatif, energik, religius, dan nasionalis) yang ia datangi.
"Alhamdullilah bisa deklarasi dengan sangat luar biasa. Perempuan keren dimana memang kalau kita lihat tokoh-tokohnya luar biasa," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dalam simpul relawan perempuan ini, kata Erick, terdapat beberapa tokoh dengan latar belakang berbeda, mulai dari ekonomi hingga religius. Sehingga setiap pengalaman dan kemampuannya dapat menjadi masukan bagi tim pemenangan.
"Kalau kita lihat bagaimana background mereka seperti Ibu Kristin Hakim yang sangat punya pengalaman luar biasa di kebudayaan dan kesenian. Ada Ibu Ida yang memang sudah ada track record-nya jelas selama ini, dan banyak tokoh lain," tutupnya.