Ethiopian Airlines Jatuh, AS Siap Tindak Boeing
ADVERTISEMENT
Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) menginstruksikan pabrikan Boeing untuk memodifikasi pesawat jenis 737 Max 8 produksinya.
ADVERTISEMENT
Perintah tersebut keluar usai Boeing 737 Max 8 dalam waktu lima bulan mengalami dua kecelakaan. Kecelakaan pertama menimpa Lion Air pada Oktober 2018. Kemudian insiden serupa kembali terjadi terhadap maskapai Ethiopian Airlines, Minggu (10/3).
Di samping itu, Boeing juga diminta memperbarui persyaratan pelatihan awak pesawat yang dilakukan dalam sistem manual.
"FAA akan terus melakukan penilaian dan pengawasan atas performa keamanan seluruh pesawat penumpang buatan AS," sebut keterangan FAA, seperti dikutip dari AFP, Selasa (12/3).
"Jika kami menemukan masalah yang berimbas pada keselamatan, kami akan segera mengambil tindakan yang tepat," sambung mereka.
ADVERTISEMENT
FAA menambahkan, pihaknya telah meminta seluruh otoritas penerbangan global segera mengirim laporan keselamatan dari Boeing 737 Max 8 di masing-masing negara.
Tim FAA saat ini sudah berada di Ethiopia untuk menginvestigasi penyebab jatuhnya Ethiopian Airlines ET 302.
Hingga saat ini penyebab pasti jatuhnya Lion Air maupun Ethiopian Airlines belum diketahui.
Namun, tragedi yang menimpa dua maskapai itu memiliki beberapa kesamaan. Salah satunya, pesawat Lior Air dan Ethiopian Airlines jatuh tak lama setelah lepas landas.