Fadli Zon: Ada Upaya Penggiringan Opini Supaya Prabowo Batal Nyapres

Prabowo Subianto (Foto: Wikimedia Commons)

Sejumlah pihak terus memberikan usulan alternatif untuk Partai Gerindra di Pilpres 2019. Banyak pihak meminta Partai Gerindra mengusung Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebagai capres untuk melawan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Artinya, pihak-pihak tersebut menginginkan agar Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto batal mencalonkan diri dan memberikan mandatnya kepada Gatot.

Usulan tersebut membuat Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon heran. Sebab, Partai Gerindra sendiri, kata Fadli, telah konsisten untuk mendukung Prabowo sebagai capres.

"Kami kan di Gerindra sudah melalui proses internal bahwa yang kami calonkan Pak Prabowo. Yang saya heran kenapa kok berusaha supaya tidak Pak Prabowo gitu loh," kata Fadli di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/4).

Fadli Zon (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)

Bahkan, Fadli menuding ada beberapa pihak yang sengaja menggiring opini agar Prabowo tak jadi mencalonkan diri di Pilpres 2019. Termasuk menjadikan Prabowo sebagai king maker, maupun cawapres Jokowi.

"Ini yang ada upaya penggiringan opini supaya Pak Prabowo menjadi king maker saja, menjadi cawapres, dan sebagainya. Ini menurut saya, agenda setting semacam ini tidak sehat bagi demokrasi kita, " ujarnya.

Tak hanya itu, Fadli menegaskan bahwa pencapresan Prabowo tak menjadi persoalan bagi partai-partai yang selama ini dikabarkan akan berkoalisi dengan Partai Gerindra seperti PKS dan PAN. Sehingga opsi alternatif yang diusulkan beberapa pihak tidak bisa direalisasikan.

"Dari PKS dan PAN enggak ada masalah kok. Kan kita berbicara sebagai formal parpol yah bukan pribadi. Pak Prabowo enggak pernah ada opsi di luar jadi capres," pungkasnya.