Fadli Zon Anggap Lembaga Survei yang Unggulkan Jokowi Tak Kredibel

26 Maret 2019 15:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Foto: Ferio Pristiawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Foto: Ferio Pristiawan/kumparan
ADVERTISEMENT
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon tidak mau memikirkan hasil dari beberapa lembaga survei yang memenangkan Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019. Dia malah menuding beberapa lembaga survei yang memprediksi Jokowi-Ma'ruf bakal memenangkan pemilu, tidak kredibel.
ADVERTISEMENT
"Survei-survei itu seperti saya sering katakan itu tak kredibel, mereka itu merupakan klien dan punya hubungan dengan paslon, kecuali mereka mengatakan independen,” ucap Fadli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
Waketum Partai Gerindra itu juga menilai saat ini banyak lembaga survei yang sengaja memanfaatkan keuntungan sesaat, sehingga tidak bersikap profesional alias berafiliasi dengan salah satu calon.
"Jadi mereka dibayar menjadi konsultan politik dan yang dikerjakan itu adalah survei, jadi survei ini satu manipulasi, karena mereka bekerja untuk keuntungan, bukan bekerja secara independen,” kata dia.
Wakil Ketua DPR itu juga menyatakan bahwa hasil survei tak selalu benar, banyak yang meleset, contohnya seperti waktu di Pilkada DKI 2017.
"Lembaga-lembaga survei seperti ini sudah susah dipercaya, dan kegagalannya sudah banyak, di pilkada DKI, Pilgub Jabar, Pilgub Jateng, menurut saya survei-survei ini sampah lah," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres jelang pencoblosan. Hasilnya, pasangan calon nomor urut 01 unggul dengan 53,6 persen, dan paslon nomor urut 02 mendapat 35,4 persen, sisanya tak menjawab.