Film Justice League di Pesawat Garuda Tak Pernah Lulus Sensor

Film Anak di Pesawat Garuda (Foto: Dok. Istimewa)

Film 'Justice League' tentang tokoh superhero yang tayang di pesawat Garuda Indonesia menuai kecaman. Film yang dimasukkan dalam kategori anak itu terdapat unsur pornografi.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam menyampaikan laporan dari masyarakat soal film itu. Ada adegan ciuman yang dinilai amat tak layak tonton bagi anak. Film animasi itu menyebar unsur pornografi. Sebagai maskapai BUMN semestinya Garuda Indonesia memperhatikan konten tayangan bagi anak.

kumparan (kumparan.com) mencoba mengulik apakah film anak itu sudah melalui Lembaga Sensor Film (LSF). Dan hasilnya sungguh mengejutkan, film animasi itu tak pernah melalui LSF.

"Film yang judulnya "Justice League" belum pernah disensorkan, baru trailer iklannya saja yang sudah," kata Ketua LSF Ahmad Yani Basuki yang dikonfirmasi, Kamis (6/7).

Yani membeberkan, film dengan judul itu tak pernah masuk LSF.

"Pihak Garuda juga belum menyensorkan film tersebut," tutur dia.

Namun, Yani menyampaikan, dia juga perlu data lengkap soal film itu. Sejauh ini yang didapat dari LSF film itu hanya trailernya saja yang masuk LSF.

Film Anak di Pesawat Garuda. (Foto: Dok. Istimewa)

Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Soetta. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)