Flyover Sukabumi Dibangun, Emil Harap Perekonomian Warga Meningkat

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meninjau groundbreaking flyover Kota Sukabumi Segmen 3 di Lingkar Luar Sukabumi. Foto: Dok. Humas Pemprov Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berupaya agar pembangunan dan pengembangan infrastruktur di Jawa Barat terus dipercepat. Menurutnya, dengan infrastruktur yang baik, maka konektivitas antardaerah membaik, semakin kondusifnya iklim investasi, dan kesejahteraan masyarakat meningkat.

"Pertumbuhan ekonomi akan tumbuh dengan adanya koneksi infrastruktur transportasi antardaerah," ucap pria yang akrab siapa Emil itu saat groundbreaking flyover Kota Sukabumi segmen 3 di Kota Sukabumi, dalam keterangannya, Sabtu (24/8).

Emil berharap dengan dibangunnya flyover lingkar selatan Sukabumi yang berbiaya Rp 33 miliar ini dapat selesai dalam waktu 160 hari kerja atau 2020 mendatang. Flyover yang menghubungkan Jalan Baros ke Jalan Sukaraja ini dibangun untuk mengurai kemacetan di jalur-jalur arteri Kota Sukabumi dan mempermudah mobilitas warga.

"Mudah-mudahan pembangunan berjalan lancar dan cepat selesai, khususnya ini karena melewati jalur kereta api. Saya titip agar kontraktor melaksanakan kegiatan konstruksi dengan cermat, dan cepat sesuai jadwal. Setelah itu kita teruskan pembangunan untuk segmen 4," jelasnya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kedua kanan) saat meninjau groundbreaking flyover Kota Sukabumi Segmen 3 di Lingkar Luar Sukabumi. Foto: Dok. Humas Pemprov Jawa Barat

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jabar A. Koswara menyebut pembangunan flyover merupakan bagian pembangunan lingkar selatan Sukabumi. Ia berharap jalur lingkar Sukabumi dapat menyelesaikan permasalahan kecamatan di Sukabumi.

"Saya sampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini, sehingga pembangunan segmen-segmen sebelumnya bisa terselesaikan dengan baik dan melangkah kepada pembangunan flyover jalur Lingkaran Selatan Sukabumi Segmen 3," ucap dia.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) saat meninjau groundbreaking flyover Kota Sukabumi Segmen 3 di Lingkar Luar Sukabumi. Foto: Dok. Humas Pemprov Jawa Barat

Selain itu, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menjelaskan, pembangunan flyover ini dapat membuat arus lalu lintas menjadi lebih tertata. Sehingga diharapkan kendaraan-kendaraan besar tidak menghambat laju kendaraan lain.

“Tentu kita berharap arus transportasi se-wilayah Sukabumi bisa lebih tertib. Jadi, kendaraan-kendaraan besar bisa melewati jalu yang sudah dibuat Pemdaprov Jabar (flyover). Kemudian, penataan arus lalu lintas di Sukabumi semakin baik,” ujar Achmad.

Sementara itu, seorang warga bernama Muludin berharap pembangunan flyover ini dapat menyelesaikan permasalahan kemacetan di Sukabumi terurai. Sehingga tidak mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat setempat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kedua kanan) saat meninjau groundbreaking flyover Kota Sukabumi Segmen 3 di Lingkar Luar Sukabumi. Foto: Dok. Humas Pemprov Jawa Barat

“Saya harapkan bisa berjalan lancar, sukses, tanpa gangguan apapun. Mungkin ada harapan berkendara dengan lancar, baik, tanpa kendala macet, dan bisa melakukan aktivitas dengan lebih,” kata Muludin.

Ruas jalur Lingkar Sukabumi memiliki jarak 19 kilometer. Sedangkan pembangunan flyover akan terbagi menjadi empat segmen. Untuk segmen 1 akan menghubungkan Cibolang-Pelabuhan dengan panjang 6,9 km. Lalu segmen 2 menghubungkan Pelabuhan-baros dengan panjang 2,2 km. Kedua segmen ini telah terealisasi.

Lalu segmen 3 akan menghubungkan Baros-Sukaraja dengan panjang 4,4 km. Selanjutnya pembangunan ke segmen 4 akan menghubungkan Sukaraja-RM Nikmat sepanjang 5,5 km.