Foto: Indonesia Kirim Lagi 210 Ton Sampah ke Australia

9 Juli 2019 14:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang petugas bea cukai menunjukan kertas koran dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
zoom-in-whitePerbesar
Seorang petugas bea cukai menunjukan kertas koran dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
ADVERTISEMENT
Sampah yang terkontaminasi bahan berbahaya menjadi momok bagi Indonesia. Lagi-lagi, Indonesia menerima kontainer yang berisi sampah yang terkontaminasi limbah B3.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 8 kontainer dengan berat 210 ton sampah yang terkontaminasi limbah B3 dari Australia ditemukan di Tanjung Perak, Surabaya.
Limbah sampah itu berisi sampah rumah tangga, seperti kaleng bekas, botol plastik, kemasan oil bekas, elektronik bekas, popok bayi bekas, alas kaki bekas dan sebagainya.
Indonesia akan mengirim kembali 210 ton sampah ke negara asalnya, Australia. Respons tersebut adalah sebagai bentuk perlawanan, negara-negara Asia Tenggara bukanlah tempat sampah.
Seorang petugas bea cukai menunjukan isi dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
Seorang petugas bea cukai memegang material kertas dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
Seorang petugas bea cukai menunjukan isi dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
Seorang petugas bea cukai menunjukan isi dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto
Seorang petugas bea cukai menunjukan isi dari sebuah kontainer berisi sampah yang berasal dari Australia, Surabaya (9/7). Foto: AFP/Juni Kriswanto