Foto: Memasang Jaring hingga Geropyokan, Cara Petani Mengatasi Hama

18 Januari 2019 15:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petani merawat tanaman di areal pertanian Terasering, Argapura, Majalengka, Jawa Barat, Jumat (18/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)
zoom-in-whitePerbesar
Petani merawat tanaman di areal pertanian Terasering, Argapura, Majalengka, Jawa Barat, Jumat (18/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)
ADVERTISEMENT
Dalam budidaya tanaman padi, petani tidak akan terlepas dari ancaman hama. Baik itu hama tikus, burung, maupun walang sangit.
ADVERTISEMENT
Beragam cara telah dilakukan petani untuk meredakan serangan. Mulai dari memasang orang-orangan sawah, jaring, membunyikan kentongan hingga berburu.
Di Aceh, petani memasang jaring untuk melindungi tanaman padi dari serangan burung pipit. Selain memakan bulir padi, hama burung pipit juga mematahkan tangkai padi yang mempengaruhi hasil panen padi setiap tahunnya. Perangkap jaring burung memberikan solusi yang cepat, efektif, dan tepat untuk menghilangkan masalah dengan hama burung.
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019).  (Foto:  ANTARA FOTO/Rahmad)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Rahmad)
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019).  (Foto:  ANTARA FOTO/Rahmad)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Rahmad)
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019).  (Foto:  ANTARA FOTO/Rahmad)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Rahmad)
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019).  (Foto:  ANTARA FOTO/Rahmad)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memasang jaring untuk melindungi bulir padi dari hama burung di persawahan Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019). (Foto: ANTARA FOTO/Rahmad)
Di kadungrejo, Madiun, Jawa Timur, sejumlah petani mempunyai cara yang berbeda untuk mengatasi hama tikus yang menyerah lahan padinya.Sejumlah petani ini menggunakan teknik Geropyokan.
Geropyokan merupakan salah satu teknik pengendalian tikus swah yang dilakukan dengan cara pemburuan atau dengan cara membunuh tikur secara langsung (fisik). Geropyokan dianggap lebih efektif karena memburu tikus hingga sampai sarangnya.
Petani melakukan gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat (18/1). (Foto: Antara/Siswowidodo)
zoom-in-whitePerbesar
Petani melakukan gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat (18/1). (Foto: Antara/Siswowidodo)
Petani memperlihatkan tikus yang berhasil ditangkap saat gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. (Foto: Antara/Siswowidodo)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memperlihatkan tikus yang berhasil ditangkap saat gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. (Foto: Antara/Siswowidodo)
Petani memperlihatkan tikus yang berhasil ditangkap saat gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. (Foto: Antara/Siswowidodo)
zoom-in-whitePerbesar
Petani memperlihatkan tikus yang berhasil ditangkap saat gropyokan tikus di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. (Foto: Antara/Siswowidodo)
ADVERTISEMENT