Foto: Penampakan Uang Suap Rp 2,79 M Cagub Sultra
PerbesarADVERTISEMENT
KPK menyita uang sebanyak Rp 2,79 miliar. Uang tersebut terkait kasus suap yang menyeret Wali Kota nonaktif Kendari Adriatma Dwi Putra dan ayahnya, Cagub Sulawesi Tenggara Asrun. Diduga, uang tersebut akan dibagikan kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
Adriatma dan Asrun ditangkap KPK beberapa waktu lalu karena diduga menerima suap dari Direktur Utama PT Sarana Bangun Nusantara, Hasmun Hamzah. KPK menduga uang tersebut akan dipergunakan untuk keperluan Asrun maju di Pilgub Sultra 2018.
"Kalau kita lihat dari awal, penukaran Rp 50 ribu itu, prediksi dari penyidik akan dibagikan ke masyarakat," kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan saat jumpa pers di KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat (9/3).
Berikut penampakan uang Rp 2,79 miliar yang disita KPK:
Perbesar
Perbesar